
Jakarta, CNN Indonesia –
Dalam beberapa tahun terakhir telah ada peningkatan yang signifikan dalam jumlah penyakit non -transfusi (PTM) atau penyakit yang tidak dapat ditransfer dapat ditransfer (NCD) dalam beberapa tahun terakhir di seluruh dunia dan Indonesia.
Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa seseorang yang berusia di bawah 70 tahun meninggal karena PTM, termasuk kardiovaskular, kanker, diabetes, penyakit pernapasan kronis dan masalah kesehatan mental.
Yang menemukan bahwa lebih dari 43 juta orang di seluruh dunia meninggal akibat PTM, 75% dari total kematian yang tidak terkait dengan Pandemi. Hingga 86% kematian dini terjadi karena PTM di negara -negara berukuran rendah dan menengah, termasuk Indonesia.
Di Indonesia saja, jumlah kematian akibat PTM relatif tinggi. Stroke adalah alasan utama 330.000 kematian, diikuti oleh penyakit jantung dan kanker, masing -masing dengan sekitar 300.000 kematian.
Jumlah tinggi ini menunjukkan bahwa penanganan PTM merupakan tantangan utama untuk saling mengatasi di sektor kesehatan.
Penyakit ini menempatkan kebutuhan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya perlindungan dari penyakit kritis.
Selain itu, dengan peningkatan biaya kesehatan yang berkelanjutan, kotamadya harus bersiap untuk berurusan dengan risiko kesehatan yang berfungsi.
Perlindungan penyakit kritis tidak hanya mencakup gaya hidup sehat, tetapi juga melalui perencanaan keuangan yang matang, termasuk perlindungan terhadap penyakit kritis.
Tahap ini bertujuan untuk mengurangi beban biaya pemeliharaan yang seringkali mahal, terutama dalam hal penyakit yang membutuhkan perawatan jangka panjang.
Dalam menanggapi persyaratan ini, sejumlah besar produk asuransi penyakit kritis disajikan dalam asuransi asuransi PT FWD Indonesia (FWD Insurance), sebuah perusahaan jaminan jiwa yang berfokus pada pelanggan yang didukung oleh teknologi digital, yang memberikan perasaan kepada publik untuk perlindungan keamanan dan keuangan.
Salah satu produk terbaiknya adalah Armor FWD yang kritis, asuransi penyakit kritis yang menawarkan perlindungan komprehensif terhadap risiko kesehatan yang serius.
Fitur Armor Kritis FWD
1. Perlindungan komprehensif perlindungan psikologis hingga 80 tahun. Perlindungan 50 jenis penyakit kritis penting dan 15 jenis penyakit kritis. Keuntungan suku. Biaya pengisian premi dari diagnosis pertama penyakit kritis yang luar biasa.
2. Keuntungan maksimum perlindungan hingga tiga kali untuk penyakit kritis penting dan sekali untuk penyakit kritis kecil. Kontrol premium 100% pada akhir waktu perlindungan jika mereka tidak didiagnosis dengan penyakit kritis yang serius. Semua klaim telah diajukan, manfaat perlindungan lainnya tidak berkurang.
3 .. Pembayaran premi yang fleksibel dan kompetitif selama 5, 10 atau 20 tahun. Kebebasan memilih metode pembayaran premium. Barang permanen atau setara selama musim pembayaran.
4 .. Manfaat Perlindungan Sementara
Selain itu, asuransi FWD tersedia di berbagai wilayah di Indonesia sebagai bagian dari upaya untuk terus lebih dekat dengan pelanggan dan untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda. Saat ini ada lebih dari 40 kantor pemasaran di Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Agen Asuransi FWD atau mengunjungi halaman Asuransi FWD resmi.
Dengan dukungan teknologi dan layanan canggih yang canggih, FWD Insurance memberikan pengalaman asuransi yang sederhana, cepat dan transparan.
(Inh)