
Jakarta, CNN Indonesia –
Gubernur DKI Jakarta, memprediksi Pramono, ingin menambahkan penerima manfaat ke kartu siswa yang lebih tinggi (KJMU) tahun depan (KJMU).
Tujuannya adalah untuk menambah sekitar lima ribu penerima dari jumlah target penerima, yang awalnya 15.000 orang.
“Kami berharap bahwa kami akan dapat tumbuh menjadi 20.000 tahun depan, jadi ini akan berdampak signifikan pada orang -orang di Jakarta,” kata Pragmon di Balai Kota Jakararte (12/3).
Pramoro mengatakan bahwa penerima manfaat kemudian tidak lagi dinilai setiap tahun seperti yang digunakan sebelumnya.
Kemudian penerima manfaat dari diploma bertanggung jawab atas pemerintah provinsi di Jakarta.
“Kami akan melakukannya untuk lulus, tetapi kami membutuhkan IPK,” katanya.
Pragmon juga melaporkan pada kesempatan ini bahwa pemerintah provinsi DKI DKI Jakarta telah secara resmi mengganti program sarapan gratis, yang sebelumnya disajikan dalam program untuk rekonstruksi kantin sekolah dan jumlah penerima KJP.
Dia mengatakan bahwa kombinasi program yang akan diambil akan memiliki efek positif yang signifikan pada orang -orang di Jakarta.
“Makanan nutrisi gratis bisa, KJP, yang telah diselesaikan, tidak lagi diselesaikan dalam rawa bunga satu -stop. Tetapi di semua distrik dan kami akan menambah 15.000 hingga 20.000 untuk KJMU,” katanya. (MNF/SFR)