
Jaket, CNN Indonesia –
Lusinan wisatawan mengalami momen yang menyenangkan sambil menangkap mereka dalam situasi yang berlawanan di atas roller coaster di taman bermain di Cina.
Acara ini berlangsung di taman hiburan Okata di Happy Valley di Shanjan, Distrik Guantong, Cina, pada hari Minggu (8/6), sekitar pukul 3:30 sore.
Menurut sebuah laporan, roller coaster yang dikenal sebagai “perjalanan ruang” tiba -tiba berhenti di tengah trek karena masalah teknis. Sebanyak 28 penumpang, yang menikmati kendaraan, harus menggantung hampir 30 menit sebelum tim penyelamat berhasil mengosongkannya.
Video media sosial menghadirkan penumpang dalam kondisi tidak nyaman, dengan kepala mereka ke bawah, sementara beberapa berteriak minta tolong.
Taman hiburan segera menanggapi acara ini. “Kami segera mengoperasikan prosedur darurat dan kami dapat mengevakuasi semua penumpang dengan aman,” juru bicara Valley menyetujui dalam pernyataan formal, seperti yang diterbitkan oleh VN Express.
Tidak ada laporan cedera atau cedera serius, meskipun beberapa penumpang mengklaim mereka mengalami ketakutan dan ketidaknyamanan selama insiden itu.
Taman hiburan mencatat bahwa penyebab gangguan itu diselidiki. Pembicara menambahkan bahwa “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mereka alami dan berjanji bahwa kendaraan ini akan diperiksa secara menyeluruh sebelum diterapkan lagi.”
Semua penumpang yang tertangkap menerima kesadaran penuh dan kompensasi tambahan sebagai semacam permintaan maaf.
Acara ini memicu dengar pendapat di media sosial Tiongkok, dengan banyak warga sipil mempertanyakan standar keselamatan menumpang di taman hiburan. Beberapa pengguna menyebut tes keamanan yang lebih ketat, sementara yang lain berbagi pengalaman serupa di taman hiburan lainnya.
Sejauh ini, pemerintah setempat belum mengeluarkan pernyataan formal tentang acara ini. Oct Happy Valley, salah satu taman bermain terbesar di Tiongkok, dikenal dengan beragam wahana yang menarik dan atraksi kelas dunia.
Namun, pukulan untuk pukulan ini mengingatkan bahwa keselamatan pengunjung ke taman hiburan harus selalu menjadi prioritas. (WIW)