
Bandung, CNN Indonesia –
Read More : Almere City vs FC Utrecht: Thom Haye ‘Dihajar’ Ole Romeny
Tersangka di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Priuna Pratama Award ditemukan oleh korban sebelum mengambil tindakan.
Direktur Umum Java Gava Mailand Mail dan Mava Gava Mumold mengatakan bahwa obat yang digunakan oleh Priuna dimiliki oleh RHS Bandung.
Setelah mengkonfirmasi Senin (9/6), “Semua dari dalam.”
Surawan menyerukan penilaian terkait narkoba di rumah sakit.
Menurut Surawan, berdasarkan hasil psikologis, Prigriguna, ada kelainan pingsan yang tidak biasa atau tidak.
“Ya, banyak atau kurang memiliki fantasi untuk orang yang tidak disengaja. Apa itu bayinya.
Mr Surianan mengatakan swasta dituduh mengelola kejahatan pemerkosaan terhadap orang -orang yang putus asa.
Read More : Pesan Penting Jay Idzes Saat Timnas Indonesia Berupaya Bangkit
“Ada peningkatan pemerkosaan terhadap orang -orang yang tak terbatas dalam undang -undang TPK yang mencoba melihat artikel ini, tentu saja,” katanya.
Untuk tes DNA, hasilnya juga positif tentang bukti, rambut korban, yang berhasil diidentifikasi.
“Ya, semua tes laboratorium ditemukan sama seperti yang kami lakukan dengan kejahatan yang sama,” katanya.
Pada tes toksisitas atau darah, Surion mengatakan priala telah menggunakan obat anti-pemilihan.
“Ada kandungan narkoba dalam darah korban,” katanya. (FRA / CSR / FRA)