
Iaarta, CNN Indonesia –
Read More : Bisakah Kluivert Pertajam Striker Medioker Timnas Indonesia?
Muhammad Riian Ardianz mengakui bahwa mereka membuat kesalahan layanan pada poin yang ditentukan dalam game ketiga di CIM Astruar / Anders Skakaarrup Rasmussen di perempat final terbuka 2025.
Fajar Alfian / Muhammad Riian Ardianz menghilang ke skor dramatis, 3-21, 23-21, 23-24, 22-24 dari Astrumer / Rasmussen. Di game ketiga, setidaknya dua kali Riian membuat kesalahan layanan saat ditentukan. Momen pertama yang membuat skor berubah pada 19-19 dan kedua kalinya ketika skor berubah menjadi 22-21 untuk keuntungan Austy / Rasmussen.
Rian mengakui kesalahan yang terdiri dari layanan. Mereka bertekad untuk menambahkan ini.
“Setelah mengejar sukses dan itu lebih unggul, pelayanan saya terperangkap pada akhirnya, ini harus dievaluasi dan diperbaiki,” kata Riian dikutip oleh rilis PBSI.
Riana bahkan mengevaluasi status sebagai satu -satunya perwakilan dari perwakilan yang tersisa tidak dirilis. Dia terus memburu kemenangan bahkan ketika itu tidak selesai.
“Kami tidak terlalu memikirkan kehidupan Indonesia Indonesia, kami hanya ingin menunjukkan yang terbaik bahkan ketika hasilnya bukan yang terbaik hari ini,” kata Rian.
Read More : LA Dodgers Juara World Series MLB 2024 Usai Tekuk Yankees
Hal yang sama diakui oleh fajar. Dawing mengevaluasi bahwa permainan masih diperlukan.
“Kami selalu sulit untuk bertarung, itu masih bagi kami karena permainan membuat kami lebih nyaman dengan kombinasi kombinasi pertahanan Kim dan Anders.”
“Pada titik -titik penting, kami juga meragukan penyelesaian terakhir. Beberapa bola kembali ke musuh. Kami harus menyelesaikan permainan membunuh,” Dawn.
(PTR)