
Jakarta, CNN Indonesia –
Read More : Tom Lembong Kaget Sudah 3 Bulan Ditahan Tapi Baru Diklarifikasi BPKP
Pesawat Irak, Kuwait, Bahrain keren, yang melintasi Iran setelah serangan yang berbasis di AS di Qatar.
Iran Sushan Sam Amir menyerang Teheran setelah melipatgandakan fasilitas nuklir untuk membantu Israel.
Pada Selasa pagi (24/24) pemantauan pemantauan, Selasa (6/24), langit Irak tampaknya kosong dari penerbangan.
Sementara itu, ia hanya muncul dalam beberapa penerbangan di Amerika Serikat. Platform Flushtrasar24 adalah 44,4 indeks untuk kembali ke Kuwait, yaitu memiliki kebingungan besar dengan penundaan lama dan pembatalan penerbangan.
Dekomposisi penerbangan di Bandara Damam King Fahd, yang bertetangga dengan Kuwait dan Bahrain. Ada 4.0 indeks dalam pencairan penerbangan.
Demikian pula, Langite Bahrain berdiri diam dengan penerbangan. Namun, Flotrau24 tidak mengatur bidang di kolom penerbangan.
Reuture Reuters, Bahrain dan Kuwait punya waktu untuk menutup area udara sebagai akibat dari konflik Timur Tengah, tetapi mereka memulihkannya.
Read More : Resmi Meluncur di Pasar Indonesia, Intip Spesifikasi Vivo V50
Bandara Dubai juga mengatakan operasi itu juga telah dimulai setelah diskualifikasi kecil. Namun, mereka beralih ke kesempatan untuk menunda atau membatalkan penerbangan.
Sementara itu, Qatar menyerang Iran, menutup udara.
Lebih dari 400 orang Iran terbunuh dan setidaknya 30 Israel pada 13 Juni, ketika Israel mulai pergi ke Iran, menewaskan setidaknya 30 pil.
Di atas wilayah, Suriah, Lebanon, dan Yordania, wilayah itu, di atas wilayah itu, di atas, kata Laporan Aljazair.
(LOM / DMI)