Jakarta, CNN Indonesia —
Penyanyi pop Katy Perry tampil luar biasa setelah berhasil menurunkan berat badannya sebanyak 20 kilogram (kg). Ia pun membagikan rahasia dietnya.
Penyanyi berusia 39 tahun ini telah mengurangi gula dan makanan olahan untuk menurunkan berat badan. Dia berolahraga secara teratur dengan pacarnya, Orlando Bloom.
Perry mengaku berolahraga 3-4 kali seminggu. Namun, alih-alih berolahraga dengan intensitas tinggi, Perry lebih memilih aktivitas fisik sederhana seperti hiking dan yoga.
Pelantun “Last Friday Night” itu tidak sarapan mewah. Ia menjauhi kebiasaan sarapan yang tidak sehat.
Ketimbang menu sarapan pancake, aku Perry, ia lebih memilih menyantap telur rebus di pagi hari.
“Saya makan banyak telur rebus karena merupakan sumber protein yang bagus,” kata Perry seperti dikutip majalah Hello.
Selama menjalani diet, Perry disebut-sebut mengikuti pola makan bersih. Ia hanya memilih makanan ‘bersih’ seperti ayam, ikan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Perry juga mengingatkan kita untuk selalu minum air putih sebelum makan.
Perry berkata, “Cara terbaik adalah dengan minum air putih, tapi menurut saya kebanyakan dari kita minum kopi tanpa segelas air.”
Sementara itu, pada malam harinya, Perry memutuskan untuk makan lebih awal. Makanannya sendiri mungkin berupa ayam panggang dengan quinoa dan asparagus.
Selain itu, di hari cheat day, Perry mengaku makan pasta satu atau dua kali seminggu.
Pola makan sehat Katy Perry telah disetujui oleh para ahli gizi. Pasalnya, makanan kaya protein seperti sayur mayur dan biji-bijian, serta telur, dapat membantu proses penurunan berat badan.
Namun, ada baiknya tetap memperhatikan asupan Anda sepanjang hari. Nikmati makanan berprotein tinggi dengan olahan sehat seperti nasi putih.
Bercermin, para ahli sepakat bahwa menu harian Perry rendah kalori namun tinggi nutrisi penting. Konsumsi makanan sebenarnya dipercaya dapat memperlancar proses penurunan berat badan, menunjang kesehatan dan mempercepat metabolisme.
Namun, praktik penggunaan cuka sari apel oleh Perry masih diperdebatkan. Cuka sari apel sering kali membantu meningkatkan pencernaan dan kadar gula darah.
Namun, para ahli menekankan bahwa tidak ada minuman ajaib untuk menurunkan berat badan. Keberhasilan diet tergantung pada pola makan dan gaya hidup Anda secara keseluruhan. (pli/asr)