Jakarta, CNN Indonesia —
Komisi III DPR mengumumkan rencana pembentukan sejumlah komite fungsional sektoral (panel) pada awal masa jabatan 2024-2029.
Rano Alfat, Wakil Ketua Komisi III DPR dari PKB, mengungkapkan ada empat Panja yang rencananya akan dibuat.
Keempat delik yang dimaksud adalah Cyber Crime Paw, Narcotics Paw, Natural Resource Crime Paw, dan Dry Mafia Paw.
“Kemudian kita ada empat komisi kerja, Insya Allah nanti akan kita bentuk. Yang pertama organisasi hukum alam, nanti PPTK di sana. Mafia Tanah Panja,- kata Rano.
Hal itu diungkapkan Rano dalam rapat dengar pendapat yang digelar Rabu dengan Pusat Pelaporan dan Transaksi Keuangan (PPATK).
Khusus di Cybercrime Panja, Rana menjelaskan langkah ini penting untuk mengikuti tren kejahatan keuangan yang semakin meningkat. Tidak hanya transaksi secara langsung, kini banyak dikembangkan bentuk-bentuknya di media elektronik, termasuk perjudian online.
“Kedepannya dengan adanya panitia aktif ini, kami berharap bisa lebih terbuka terhadap informasi yang diperoleh kepala PPATK dalam segala kejahatan, baik kejahatan siber maupun kejahatan lainnya,” kata Rano.
Atas dasar itu, kata dia, pihaknya meminta PPATK tidak menunda-nunda dalam mengungkap informasi terkait narkoba, perjudian internet, dan kejahatan sejenisnya. Jika perlu, kata Rano, pertemuan bisa dilakukan secara tertutup untuk memastikan kejelasan informasi.
“Kalau harus ditutup, kita tutup, jadi kami tahu Anda menutup beberapa triliun, B beberapa triliun kasus dugaan pidana,” ujarnya.
Rana memastikan pihaknya akan memantau kasus-kasus yang direkomendasikan kepada aparat penegak hukum.
“Jika hasil yang Anda laporkan tidak diselidiki oleh aparat penegak hukum, kami adalah mitra dan kami akan memantaunya,” ujarnya. (thr/anak)
