Jakarta, CNN Indonesia —
Rupee yang melemah pagi ini ditutup pada level Rp 15.481 per dolar AS pada Jumat (18/10). Mata uang Garuda naik 26 poin atau 0,17% dari penutupan perdagangan sebelumnya.
Sementara itu, kurs spot dolar antar bank (Jasdor) Bank Indonesia (BI) Jakarta, yang menjadi patokan, menahan rupiah pada Rp15.466 per dolar AS pada perdagangan sore hari ini.
Seluruh mata uang utama Asia, kecuali Rupee India, stabil sore ini. Dolar Hong Kong menguat 0,06 persen, won Korea Selatan 0,07 persen, yen Jepang 0,08 persen, ringgit Malaysia 0,09 persen, dolar Singapura 0,11 persen, dan baht Thailand 0,19 persen. , harga gula pasir naik 0,19 persen. persen, dan peso Filipina menguat 0,56 persen.
Demikian pula dengan mata uang negara-negara maju yang dominan ditutup menguat. Pound Inggris menguat sebesar 0,31 persen, euro Eropa sebesar 0,11 persen, franc Swiss sebesar 0,08 persen, dolar Kanada sebesar 0,03 persen, dan dolar Australia sebesar 0,29 persen.
Lukman Leung, analis komoditas dan mata uang, mengatakan rupee dan mata uang Asia secara umum telah membalikkan keadaan. Sore ini, mata uang Garuda berhasil mengungguli dolar AS.
“Produksi industri, penjualan ritel, dan pengangguran semuanya lebih kuat dari perkiraan setelah rilis data perekonomian Tiongkok (Produk Domestik Bruto/PDB),” ujarnya kepada fun-eastern.com.
(skt/sfr)