Jakarta, CNN Indonesia —
Gelandang Indonesia Tom Hye mengungkapkan upaya pembangunan kembali skuad Garda setelah pembantaian Jepang melawan Arab Saudi.
Tom Haye berbicara tentang upaya tim nasional Indonesia untuk pulih dengan cepat setelah kekalahan 4-0 dari Jepang di GBK pada 15 November. Pasalnya, empat hari berselang tepatnya pada 19 November, Indonesia menghadapi Arab Saudi di GBK.
“Ada beberapa pemain yang memilih berada di gym, di sauna, di kolam renang [untuk memulihkan diri]. Waktu pemulihannya sangat singkat,” kata Haye, menurut The Haye Way di YouTube.
Tom Haye juga mengatakan bahwa ada pemain yang dengan cepat bisa mengatasi kekalahan telak tersebut, namun ada pula yang masih memikirkannya.
“Tergantung. Terkadang harus melakukan analisa cepat lalu bangkit karena tidak baik terus mengingat masa lalu,” kata Hay.
“Jadi beberapa hari yang lalu [melawan Jepang] saya berpikir tentang apa yang bisa diperbaiki. Jepang adalah tim yang bagus, tidak ada rasa malu jika kalah, tapi kami juga tidak bermain untuk kalah. Yang penting dalam pertandingan ini adalah menebus kesalahan. karena kami butuh poin,” tambah Haye.
Jeda yang tidak mudah bagi Timnas Indonesia karena akan menghadapi Jepang pada 15 November dan kemudian menghadapi Arab Saudi di GBK pada 19 November.
“Waktu yang ada di antara dua pertandingan sangat sedikit.] Ya, ini gila. Sebenarnya para pemain sudah terbiasa bermain untuk klubnya setiap akhir pekan,” kata Haye.
“Cuma selisih tiga atau empat hari dan pemain datang dari berbagai penjuru. Agak kacau dan tidak ada waktu untuk persiapan,” imbuh Haye.
Timnas Indonesia akhirnya berhasil menang 2-0 melawan Arab Saudi berkat dua gol Marcelino Ferdinand. Kemenangan tersebut mengangkat Indonesia ke peringkat ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan enam poin dari enam pertandingan.
(rhr/ptr)