Jakarta, CNN Indonesia –
Manajer Timnas Indonesia Sumardji menanggapi komentar Presiden PSSI Eric Tohir soal pengunduran dirinya dari PSSI saat bertemu dengan para pemain timnas Indonesia usai dikalahkan Jepang, Jumat (15/11).
Dalam video yang diposting di akun media sosialnya, Eric berbicara di ruang ganti tim usai laga Timnas Indonesia melawan Jepang.
Pria berusia 54 tahun itu mengatakan kepada Jepang bahwa kegagalan tersebut adalah tanggung jawabnya. Eric mengatakan jika para pemain sudah tidak percaya lagi, maka ia siap mundur dari jabatan CEO PSSI.
Sumardji mengatakan, pernyataan Eric yang siap mundur dari PSSI merupakan bentuk rasa frustrasinya pasca kekalahan Indonesia dari Jepang. Selain itu, Eric Rizky alias Sumardyji juga berusaha memprovokasi Rido dan kawan-kawan.
“Iya, kalau ada kaitannya dengan [pembicaraan Eric untuk mundur dari PSSI], itu bagian dari kekesalannya,” kata Sumarji tentang warga negara Indonesia itu. “Dengan ekspektasi yang begitu tinggi, kami tahu hasilnya, dan kegagalan sangat tidak disukai.” Minggu (17/11) Latihan tim di Senayan, Jakarta.
“Tentunya dengan itu rasa frustrasi diungkapkan dan kemudian dijadikan motivasi para pemain. Tidak hanya bagi para pemain, tapi tentu saja bagi pelatih, sisa turnamen bisa berkembang, dan tim pun bisa. Perjanjian ini akan lebih ringkas dan kuat sehingga “Arab Saudi dapat melakukan apa yang seharusnya dilakukan,” kata pihak oposisi Arab.
Sumardji juga mengatakan, staf kepelatihan Timnas Indonesia memang melakukan evaluasi pasca kekalahan dari Jepang. Apalagi tim Garuda diharapkan bisa menang melawan Arab Saudi.
[Gamba: Instagram]
“Terakhir, situasi ruang ganti saat kami kalah kemarin menjadi kali pertama kami sangat mengapresiasi perkembangan pertandingan, yang menjadi catatan tersendiri bagi kami semua.”
“Mengapa? Pak Ketum [Eric Tokhir] memberikan instruksi dan motivasi kepada para pemain dan pelatih Shin Tae-yong. Yang penting kalau mau tetap bersama, kita harus berjuang keras di sisa turnamen,” kata Sumarji.
Timnas Indonesia akan bertanding melawan Arab Saudi pada Selasa (19/11) di Stadion Utama GBK.
(perut/hari)