Surabaya, CNN Indonesia —
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Jenderal Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Sekjen Seifullah Yusuf mengumpulkan jajaran PWNU di Surabaya. Mereka menggelar rapat koordinasi di Hotel Bumi Surabaya.
Salah satu yang dibahas dalam rakor tersebut adalah pidato Kongres Luar Biasa (MLB) PBNU yang digaungkan banyak pihak dan rencananya akan dimulai pada Desember 2024.
Gus Yahya membenarkan, pengurus PWNU se-Indonesia sepakat menolak rencana MLB.
“Sebenarnya kami masih belum yakin ini [MLB PBNU] orang sungguhan atau hanya sekedar iseng. Karena sepertinya tidak ada apa-apa, karena MLB tiba-tiba dan juga tidak ada hujan, tidak ada angin.” kata Gus Yahia saat ditemui usai forum.
Gus Yahya dalam forum tersebut mengatakan, pengurus PWNU se-Indonesia siap menolak rencana MLB karena dinilai akan melanggar integritas organisasi.
Namun PWNU-PWNU menyatakan akan menolak segala upaya pihak-pihak yang merusak keutuhan organisasi, termasuk pihak-pihak yang kini ramai membicarakan MLB, ujarnya.
Sementara itu, salah satu perwakilan pimpinan yang hadir dalam forum tersebut, Presiden PWNU Jawa Tengah Abdul Ghafar Rozin mengatakan, para pengurus PWNU se-Indonesia sepakat menolak MLB.
“PWNU se-Indonesia juga mengumumkan menolak keras rencana Kongres Darurat NU (MLB) yang digagas dan disebarkan oleh sebagian pihak yang ingin melemahkan dan memecah belah keutuhan NU,” kata Gus Rosin.
Gus Rozin mengatakan, upaya MLB PBNU tidak pernah berhasil tercatat dalam sejarah karena tidak sesuai dengan ajaran Ahlusunna wal Jama’a.
“Sejarah mencatat, setiap upaya segelintir orang, segelintir perguruan tinggi untuk mengundang MLB tidak pernah berhasil,” ujarnya.
Isu rencana MLB NU pertama kali mengemuka dari kesepakatan Majelis Ulama Islam di Bangalan, Jawa Timur, Minggu (18/8) lalu.
Kiai dan Ulma bertemu untuk menyelesaikan persoalan terkait situasi PBNU. Hasil dari pertemuan ini adalah kesepakatan yang disebut “Amanah Bangkalan”.
Abdussalam Shohib atau Gus Salam, Ketua Presidensi Konferensi Darurat Penyelamatan Organisasi dan Nahdlatul Ulama, memastikan program darurat NU Pramuktamar siap dilaksanakan di Surabaya, Jawa Timur pada Desember 2024.
“Pra MLB sendiri akan dilaksanakan di Surabaya pada bulan Desember. Pra MLB diharapkan dihadiri oleh PWNU atau perwakilannya,” kata Gus Salam dalam keterangannya, Jumat (11).
(frd/fra)