Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Menteri Perhubungan dan Digital (Wamenkomdigi) Angga Raka Prabowo mengatakan salah satu prioritas pemerintahan Prabowo Subianto dalam lima tahun ke depan adalah mengentaskan kemiskinan. Salah satu caranya adalah melalui digitalisasi, bagaimana caranya?
Angga mengatakan, dalam berbagai kesempatan, Prabowo kerap menekankan pentingnya pengentasan kemiskinan melalui revolusi baru. Salah satu caranya adalah melalui digitalisasi nasional.
“Beliau menginginkan adanya terobosan dalam pengentasan kemiskinan, khususnya pemberian dana hibah langsung kepada masyarakat atau komunitas kita yang masih miskin,” kata Angga dari Dinas Informasi dan Komunikasi. Dan hal ini hanya bisa dipastikan agar masyarakat mendapatkan manfaat secara langsung dan tepat sasaran melalui digitalisasi, Jakarta, Senin (21 Oktober).
Lanjutnya, “Makanya kami dorong penerapan digitalisasi di pemerintahan ini agar datanya akurat, orang berdasarkan nama, berdasarkan alamat, persis sesuai dengan apa yang telah diubah oleh pemerintah.
Oleh karena itu, menurut Wakil Menteri Perhubungan dan Teknologi Nezar Patria, pembangunan infrastruktur digital menjadi salah satu prioritas kementeriannya. Hal ini agar Komdigi dapat menjadikan koneksi yang telah dibangun menjadi lebih bermanfaat.
“Tentunya pembangunan infrastruktur digital kita juga menjadi fokus kita. Sehingga kita bisa menjadikan koneksi-koneksi yang sudah dibangun menjadi koneksi-koneksi yang bermakna dan bisa bermanfaat. Sekaligus, pesan Pak Presiden, Pak Prabowo adalah bagaimana kita bisa mengejar pertumbuhan ekonomi 8%,” jelas Nezar.
Menurut Nezar, optimalisasi ekosistem digital dapat berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi Indonesia.
“Dengan memaksimalkan ekosistem digital yang dibentuk untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya. Itulah yang sedang kami lakukan. Jadi pertanyaannya adalah bagaimana membuat ruang digital dan komunikasi kita menjadi lebih sehat.”
Angga sebelumnya ditunjuk oleh Prabowo sebagai Wakil Menteri Transportasi dan Digital. Ia akan berbagi tugas dengan Nezar yang juga memegang posisi yang sama.
Keduanya merupakan Wakil Menteri Perhubungan dan Informasi di bawah Presiden Jokowi. Namun mereka akan didampingi Menteri Perhubungan Meutya Hafid dan Menteri Digital.
(lom/dmi)