Jakarta, CNN Indonesia —
Angkatan Laut Meksiko menyita lebih dari 8,3 ton obat-obatan terlarang di Samudra Pasifik. Penyitaan tersebut merupakan rekor operasi terbesar yang dilakukan di Laut Meksiko.
“Personel Angkatan Laut menyita 8.361 kilogram kargo ilegal, jumlah terbesar obat-obatan yang disita selama operasi maritim yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah,” tulis pernyataan Angkatan Laut Meksiko, AFP melaporkan.
Jenis obat yang disita tidak diungkapkan. Namun nilai obat yang disita diperkirakan mencapai $105 juta atau setara R1,6 triliun.
Sebanyak 23 orang ditangkap dalam operasi yang berlangsung di barat daya pelabuhan Lazaro Cardenas di lepas pantai barat Meksiko.
Narkoba didistribusikan melalui enam perahu kecil. Diantaranya adalah kapal selam.
“Ini menyiratkan tindakan ‘kompleks’ yang dilakukan para pelaut,” tambah pernyataan itu.
Meksiko telah menjadi pusat perdagangan narkoba ke Amerika selama beberapa dekade. Sejumlah besar kartel berebut kendali atas perdagangan.
Penggerebekan narkoba terbesar dalam sejarah Meksiko adalah 23 ton kokain Kolombia pada bulan November 2007. (ashar/asar)