Jakarta, CNN Indonesia —
Pelatih Jepang Hajime Moriyasu memastikan tidak akan berganti pemain pada putaran ketiga Piala Dunia 2026, termasuk laga melawan Indonesia.
Upaya Jepang untuk menjuarai Grup C putaran ketiga Piala Dunia 2026 berakhir setelah bermain imbang 1-1 dengan Australia di Stadion Saitama, Selasa (15/10).
Tak hanya pertama kali bermain imbang, Jepang juga pertama kali kebobolan gol di Grup C.
Sebelum ditahan 1-1 oleh Australia, Jepang tak bisa berharap lebih banyak gol karena hanya menang 2-0 melawan Arab Saudi. Sebelumnya, Jepang menang 7-0 melawan China dan 5-0 melawan Bahrain.
Begitu pengundian dilakukan, pelatih Jepang Hajime Moriyasu mulai mendapat keraguan di kalangan suporter.
“Keraguan menyelimuti tim sepak bola nasional Jepang,” tulis surat kabar Jepang Goo News.
Meski skeptis, Moriyasu menegaskan bahwa dia tidak akan mengubah konten game tersebut.
“Melihat situasi para pemain, akan lebih baik jika melakukan banyak pergantian pemain, tapi apakah memulai dari awal akan meningkatkan peluang menang?” tanya Moriyasu.
“Sedangkan untuk ronde terakhir [Ronde 3], saya berusaha sebisa mungkin menjaga pemain agar tidak berganti pemain dan saya mencoba mengumpulkan catatan-catatan yang saya pelajari dari game sebelumnya dan menggunakannya untuk game berikutnya,” tambah Moriyasu.
Menurutnya, pergantian elemen permainan harus hati-hati karena babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 penting.
“Alasan kami tidak melakukan terlalu banyak pergantian pemain di pertandingan terakhir adalah untuk mengurangi beberapa hal yang harus diperiksa setelah pemain baru masuk. Kami melakukannya dengan benar,” kata Moriyasu.
Laga selanjutnya, Jepang akan bertandang ke markas timnas Indonesia di stadion utama Gelora Bung Karno pada 15 November.
(rhr/jal)