Jakarta, CNN Indonesia —
Darmwan Junaidi, Bos PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, mengatakan program ini telah membantu ribuan pekerja membangun rumah mereka sendiri di Indonesia.
Dukungan ini disalurkan dalam bentuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Darmwan mengatakan penyaluran KPR Bank Mandiri tumbuh 16,2 persen year-on-year pada September 2024.
“Pada September 2024, Bank Mandiri akan membantu ribuan masyarakat dan pekerja di Indonesia mendapatkan rumah idaman dengan KPR Bank Mandiri,” jelas laporan Bank Mandiri triwulan III 2024 yang disiarkan Rabu (30). /10).
Direktur Utama Mandiri Dharmavan menegaskan, rekor tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan industri.
Secara keseluruhan, penghimpunan penyaluran kredit Bank Mandiri meningkat 20,8 persen (year-on-year) menjadi Rp1,59 triliun. Kredit segmen Wholesale yang merupakan bisnis inti Bank Mandiri menjadi salah satu penopang pencapaian tersebut.
“Target utama kami (penyaluran KPR) adalah seluruh pekerja Indonesia yang memiliki rekening dan payroll di Bank Mandiri,” kata Darmwan.
Hal ini juga diklaim dapat menjaga dan meningkatkan kualitas aset emiten berkode BMRI tersebut. Non-performing loan Mandiri tahun ini atau sebesar 0,97 persen terlihat dari rasio NPL sebesar 39 basis poin (bps).
Ke depan, Bank Mandiri akan terus fokus pada pertumbuhan kredit pada bidang-bidang strategis. Berbagai daerah tersebut meliputi sektor pertanian dan perkebunan, telekomunikasi, energi, industri makanan dan minuman, serta sektor padat karya.
“Melalui strategi penyaluran kredit yang mengutamakan sektor ekonomi kerakyatan, kami berharap target pertumbuhan kredit dapat tercapai pada kisaran 16 persen hingga 18 persen setiap tahunnya,” tutupnya.
(Minggu/Agustus)