Jakarta, CNN Indonesia –
Kehadiran sejumlah pemain individu yang terus ke timnas Indonesia membuat Shin Tae Yong masih belum memiliki tim inti yang bisa dipatenkan hingga saat ini.
Sejak babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2024 dimulai, sudah banyak pemain berdatangan yang bisa membela timnas Indonesia. Jelang laga di bulan September, timnas Indonesia mendapat kabar menggembirakan bahwa Maarten Paes dipastikan bisa membela timnas Indonesia setelah menjadi mantan warga negara Indonesia (WNI) beberapa bulan lalu namun prosesnya juga terhambat. untuk melintasi federasi.
Saat Paes datang dan menjadi kiper pertama, ia tak terlalu berpengaruh dalam rencana permainan dan strategi. Maarten Paes memang menambah kestabilan lini belakang berkat penyelamatan impresif yang dilakukannya saat melawan Arab Saudi dan Australia.
Datang pada bulan Oktober, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders tiba. Hilgers merupakan bek terkenal yang bersaing dengan FC Twente di Eredivisie. Eliano juga memiliki jam terbang karena bermain di liga yang sama.
Mees Hilgers langsung dipercaya sebagai pemain pertama, namun dari segi persiapan, kedua pemain tersebut tidak memiliki banyak waktu untuk membenamkan diri dalam tim dan memahami dengan baik strategi yang diinginkan Shin Tae Yong. Hal ini merupakan salah satu tantangan dan hambatan yang harus dihadapi.
Lineup 11 teratas Shin Tae Yong masih belum memiliki desain set. Mees Hilgers langsung dipercaya sebagai pemain utama dalam dua laga terakhir.
Tak hanya dalam dua bulan terakhir, Timnas Indonesia banyak mendatangkan pemain-pemain berkualitas sepanjang tahun 2024. Bahkan dibandingkan saat berlaga di Piala Asia 2023 pada awal tahun 2024, timnas Indonesia justru menambah lebih sedikit pemain terbuka.
Calvin Verdonk, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, dan Thom Haye menjadi nama-nama yang didatangkan usai Timnas Indonesia berlaga di Piala Asia 2023. Alhasil, Shin Tae Yong harus pintar-pintar saat membentuk tim jelang a serangkaian nama baru.
Di satu sisi sumber daya timnas Indonesia bertambah dengan mencari pemain berkualitas, di sisi lain Shin Tae Yong tidak punya banyak waktu untuk menyusun tim karena para pemain tersebut bergabung saat hari FIFA tiba dan staf berkumpul. beberapa hari sebelum pertandingan.
(ptr/jal)