Jakarta, CNN Indonesia —
Dalam kursus matematika, Anda akan menemukan lembar kerja tentang pecahan senilai. Pecahan senilai adalah kelompok bilangan yang merupakan pecahan.
Menariknya, pecahan ini sama, walaupun pembilang dan penyebutnya berbeda, namun nilainya sama.
Untuk lebih memahami pecahan yang setara, lihat definisi, contoh pertanyaan, dan cara menghitung.
Pengertian pecahan senilai
Pernyataan dari buku Cerita Matematika: Kumpulan Rumus dan Cerita Matematika, Pecahan senilai adalah pecahan yang nilainya sama.
Untuk mengetahui sama atau tidaknya suatu pecahan, pembuktiannya dapat dilakukan dengan cara mengalikan atau membagi pembilang dan penyebutnya, dengan syarat pengali atau penyebut bilangan tersebut harus sama dan tidak boleh nol (0).
Demikian pula menurut Modul Matematika SD MI Kelas IV, suatu pecahan dikatakan ekuivalen jika salah satu bagiannya sama dan dapat diubah menjadi pecahan lain yang bernilai sama.
Disebut pecahan senilai atau pecahan senilai karena angka-angkanya mewakili tempat yang sama atau mewakili pecahan yang sama.
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pecahan yang sebanding adalah pecahan yang nilainya sama meskipun pembilang atau penyebut pecahan tersebut berbeda. Misalnya, 2/6 dan 4/12 merupakan pecahan senilai karena keduanya bernilai 1/3.
Cara menghitung pecahan senilai
Ada tiga cara untuk menentukan apakah suatu bagian cocok. yaitu dengan menggunakan garis bilangan, gambar, dan membagi atau mengalikan pecahan dengan 1. Sebuah garis bilangan
Cara menghitung pecahan senilai yang pertama adalah dengan menggunakan garis bilangan. Garis bilangan adalah garis yang memuat bilangan-bilangan yang dapat digunakan untuk menentukan sama atau tidaknya suatu pecahan.
Apabila nilai pecahan pada garis bilangan di atas sama dengan garis putus-putus pada garis bilangan di bawah, maka pecahan tersebut akan sama dengan 2. gambar
Langkah pertama, gambarlah sebuah bangun datar seperti persegi, persegi panjang atau lingkaran dan bagilah menjadi beberapa bagian yang sama sesuai dengan jumlah minimalnya.
Kemudian, tutup kotak yang dibuat berdasarkan nomor tersebut. Bandingkan dengan bilangan lain, jika luas daerah yang diarsir sama maka bagiannya sama.3. Bagilah atau gandakan
Cara terakhir adalah dengan membagi atau mengalikan suatu bilangan dengan nilai, pembilang, atau penyebut pecahan yang sama.
Contoh soal seimbang
Untuk lebih memahami pecahan senilai, berikut 5 contoh soal dan cara menghitungnya.
1. Temukan pecahan yang sama dengan 3/7?
A) 9/14b) 3/14c) 6/14d) 6/12
Menjawab:
Pecahan yang sama dengan 3/7 adalah 6/14. Caranya adalah dengan mengalikan pembilang dan penyebutnya dengan 2.
Jadi, 3/7 x 2 = 6/14.
2. Pecahan yang sama dengan 1/2 adalah…
A) 2/4 dan 3/4b) 2/6 dan 3/6c) 2/4 dan 6/10d) 2/4 dan 3/6
Menjawab:
Pecahan yang sama dengan 1/2 adalah 2/4 dan 3/6. Caranya adalah dengan mengalikan 2 dan 3.
1/2 x 2 = 2/4
1/2 x 3 = 3/6.
3. Pecahan berikut manakah yang sama dengan 4/10?
A) 2/4b) 1/5c) 1/2d) 2/5
Menjawab:
Pecahan yang sama dengan 4/10 adalah 2/5. Cara membagi 4/10 dengan 2.
4/10 : 2 = 2/5
4. Pecahan berapa yang sama dengan 3/5?
A) 6/10 dan 9/15b) 15/9 dan 1/3c) 1/4 dan 6/10d) 8/7 dan 15/9
Menjawab:
Pecahan yang sama dengan 3/5 adalah 6/10 dan 9/15. 3/5 dikalikan 2 dan lagi 3.
3/5×2 = 6/10
3/5 x 3 = 9/15
5. Pecahan manakah di bawah ini yang tidak sama dengan 1/2?
A) 2/4b) 4/8c) 1/3d) 3/6
Menjawab:
Pecahan yang tidak sama dengan 1/2 adalah 1/3. 2/4 sama dengan 1/2 setelah dikalikan 2.
4/8 sama dengan 1/2 dikalikan 4. 3/6 juga 1/2 dikalikan 3.
1/2 x 2 = 2/4
1/2 x 4 = 4/8
1/2 x 3 = 3/6.
Itulah pembahasan mengenai pecahan senilai dan artinya, cara menghitung, serta contoh soal. (ahd/fef)