Jakarta, CNN Indonesia.
Daejeon Joon Kwang Chan memuji pelatih Red Sparks Ko Hee-jin usai pertandingan melawan Pink Spiders di pesta ulang tahun Megawati, Selasa (17 Desember).
The Red Sparks, yang kalah dalam dua pertemuan sebelumnya dengan Pink Spiders, bisa menghadapi klub yang didukung oleh ratu bola voli Korea Selatan Kim Yun-kyung.
Ko Hee Jin meyakini kesuksesan tersebut berkat performa luar biasa para pemain dan implementasi hasil latihan mereka selama kompetisi.
“Sebelum pertandingan, setiap posisi memiliki taktik untuk setter, dan saya pikir Anda melihatnya di pertandingan hari ini. Mungkin Anda berpikir, “Mengapa pemain tiba-tiba kekurangan servis?” Para pemain bermain bagus.”
“Taktik ini hanya bisa berhasil jika para pemain bertindak dengan benar. Saya sangat bangga dan mereka melakukannya dengan baik,” kata Kohi Jain.
Pelatih yang menjalani musim ketiganya bersama Red Sparks ini kemudian mencermati dua pemain khusus yang tampil sebagai pencetak gol terbanyak tim Dijon: Vanya Bokelec yang mencetak 34 poin dan Megawati yang mencetak 20 poin.
Ko Hee-jin memuji dua pemain asing Red Sparks.
“Saat Bokelek dan Mega hadir, senjata tercipta di sisi kiri dan kanan. Pemain yang bersiap memblokir tersebar. Semakin sering kami melakukannya, kami semakin percaya diri,” jelas Ko Hee Jin.
Bokelek mencatatkan 48,4 persen serangan berhasil, sedangkan Megawati mencatatkan 45,7 persen serangan berhasil. Kehadiran kedua pemain ini benar-benar mengubah Red Sparks.
Bokelik dan Mega saat ini menjadi salah satu pencetak gol terbanyak liga voli wanita Korea Selatan. Bokelek di peringkat ketiga dengan 343 poin dan Megawati di peringkat keempat dengan 320 poin.
(nwa/nva)