Jakarta, CNN Indonesia —
Setelah Miftah Maulana mengundurkan diri dari jabatannya pada Jumat (6/12), masih ada enam utusan khusus presiden. Keputusan Miftah diambil setelah video dirinya yang mengolok-olok penjual es teh viral di media sosial dan menuai kritik publik.
Miftah sebelumnya dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Pembinaan Kerukunan Umat Beragama dan Sarana Keagamaan.
Miftah dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Kpress) no. 76/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia Tahun 2024-2029.
Wakil khusus presiden adalah jabatan yang dibentuk untuk melaksanakan tugas tertentu presiden.
“Hari ini, dengan segala kerendahan hati dan ketulusan serta dengan penuh kesadaran, saya ingin mengumumkan kepada Anda sebuah keputusan yang telah saya pikirkan secara mendalam… Saya telah memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai Utusan Khusus Presiden Slovakia. Republik untuk Pembinaan Kerukunan Umat Beragama dan Fasilitasi Umat Beragama.” Miftah Jumat Ora Aji katanya dalam jumpa pers di Pondok Pesantren DI Yogyakarta.
Miftah beberapa waktu lalu mendapat kecaman karena melontarkan komentar yang meremehkan seorang penjual teh di sebuah forum pengajian di Kota Magelang. Kritik pun datang dari Gerindra pimpinan Prabhu.
Berikut daftar enam utusan khusus Presiden pasca mundurnya Miftah.
1. Utusan Khusus Presiden Bidang Keamanan Pangan : M. Mardiono
2. Utusan Khusus Presiden Bidang Perekonomian dan Perbankan : Setiawan Ichlas
3. Utusan Khusus Presiden untuk Pembangunan Generasi Muda dan Pekerja Industri: Rafi Farid Ahmad
4. Utusan Khusus Presiden untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Ekonomi Kreatif dan Digital: Ahmed Ridha Sabana
5. Utusan Khusus Presiden Bidang Perdagangan: Marie Elka Pangestu
6. Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata: Zita Anjani
(rzr/tsa)