Jakarta, CNN Indonesia —
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (11 April) menggerebek kantor Sekretaris Daerah Negara Papua.
Penyidikan terkait dugaan korupsi, penyalahgunaan kekuasaan terkait dana dukungan operasional dan program peningkatan pelayanan kedinasan Pimpinan Daerah Pemerintah Negara Papua dan Pimpinan Daerah Provinsi.
Dari kegiatan tersebut, telah ditemukan atau dilakukan proses penyitaan berupa dokumen dan barang bukti elektronik, kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto di kantornya, Jakarta, Jumat (11/8) malam.
Tessa mengatakan tim penyidik akan mewawancarai beberapa saksi untuk memastikan hasil penggeledahan.
Update selanjutnya berdasarkan informasi yang diberikan penyidik KPK. Jadi kita tunggu saja apa yang terjadi, kata Tessa.
Dalam pemeriksaan, tepatnya Senin 14 Oktober 2024, Direktur PT Rio de Gabrielo/Round De Globe (RDG) Gabriel Issac diminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut dugaan dana tersebut. Arus dan bidang aset keuangan. Asal usul tindak pidana.
Lembaga antikorupsi sejauh ini hanya merilis sedikit informasi mengenai pengusutan kasus ini. Termasuk tersangka yang sudah ditetapkan namanya dan belum diumumkan secara resmi ke publik. (Rhyn/Fra)
