Jakarta, CNN Indonesia —
Menurut Britney Spears, ia mendapat banyak ejekan atau komentar negatif di media sosial karena permainannya memposting video dirinya menari sendirian di rumah. Karena itu, dia menghapus beberapa video dancenya.
Page Six memberitakan pada 21 Desember 2024, salah satu video yang dihapus adalah Britney Spears menari sendirian dengan kostum setan untuk merayakan Halloween.
Dalam postingan di media sosialnya, Spears menuliskan bahwa ia kesal dengan banyaknya komentar negatif terhadap postingan dance solonya. Ia mengaku menerima hal tersebut sebagai salah satu cara untuk melepaskan diri dari depresi yang dirasakannya.
“Saya menghapus video saya menari karena banyak orang mengatakan hal buruk… andai saja mereka tahu betapa sedihnya saya,” kata Britney Spears.
“Sungguh keajaiban Tuhan saya masih bisa bermain dan menari, titik.” Dia melanjutkan.
Spears mengatakan dia hampir melewatkan liburan pantainya baru-baru ini karena depresi. Namun, ia mengaku merasa lebih baik setelah melihat laut dan pantai, serta beristirahat di hotel kecil terdekat.
Pelantun Piece of Me itu melihat ponselnya dan melihat banyaknya hal negatif yang menyebar di media sosial.
“Saya melihat ponsel saya, dan saya seperti, ‘Oh, ada banyak hal yang tidak saya tunjukkan, tapi saya kesal ketika orang mengatakan hal buruk kepada saya,'” kata Spears di halaman enam.
[Gambas: Instagram]
“Aku muak dengan orang-orang yang mengatakan mereka khawatir, jika kamu tidak suka dengan jalanku, tertawalah, jangan lihat,” lanjutnya.
Informasi miring tentang Britney Spears menari di media sosial terungkap jelas oleh Ozzy Osbourne pada Juli 2024. Ia pun mengaku mual saat melihat sosok Britney Spears di depan kamera ponselnya.
Komentar tersebut membuat Spears marah, dan keluarga Osbourne akhirnya mengklarifikasi dan meminta maaf kepada penyanyi tersebut di awal tahun 2000-an.
Britney Spears sering terlihat menari sendirian di berbagai sudut rumahnya, terutama setelah perebutan hak asuh dengan ayahnya. Hal ini sejalan dengan kecintaan Britney Spears yang fokus pada seni dan tari dibandingkan musik.
(grup/akhir)