Jakarta, CNN Indonesia —
Komisi III DPR akan mempercepat penjaringan dan penetapan calon pimpinan komisi antirasuah (KPK), pada Selasa (19/11). Draf tersebut pertama kali lebih cepat dari jadwal pada Kamis (21/11).
Iya betul [akan dipindahkan], kata Anggota Komisi III DPR PKS, Nasir Djamil saat dikonfirmasi, Selasa (19/11).
Nasir mengatakan, Komisi III saat ini terus melanjutkan proses pengujian layak dan kepatutan terhadap Pimpinan KPK.
“Itu menguji Ida Budhiati,” ujarnya.
Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi dari pimpinan Komisi III DPR. fun-eastern.com menghubungi ketiga pimpinan yakni Habiburokhman, Ahmad Sahroni, Rano Alfath, namun belum ada tanggapan.
Ketua Komisi III DPR Habiburokhman sebelumnya mengatakan akan menggelar tes maraton calon presiden dan kader pada 18-21 November.
Ada 20 nama yang akan melalui proses ini, masing-masing 10 nama Pimpinan KPK dan 10 nama KPK.
Komisi III DPR akan menentukan lima dari dua. Mereka akan dipilih DPR dan diangkat menggantikan pimpinan dan pengawas KPK yang masa jabatannya akan berakhir Desember mendatang.
“Hari ini sampai Kamis malam, insya Allah kita akan terus seperti ini dari pagi hingga jam 9 malam setiap harinya,” kata Habib di Gedung DPR, Jakarta, Senin (18/11).
(Kamis/bulan)