Jakarta, CNN Indonesia —
Rupiah menguat menjadi Rp15.845 per dolar AS pada Jumat (12/06) sore. Mata uang Garuda menguat 17 poin atau 0,11 persen pada perdagangan sebelumnya.
Sementara suku bunga acuan Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), mematok rupiah pada Rp 15.848 per dolar AS.
Sebagian besar mata uang di kawasan Asia berada di zona hijau. Yen Jepang melemah 0,14 persen, baht Thailand menguat 0,36 persen, yuan China melemah 0,05 persen, peso Filipina menguat 0,24 persen, dan won Korea Selatan melemah 0,09 persen.
Dolar Singapura menguat 0,25 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,03 pada akhir perdagangan sore ini.
Demikian pula, pergerakan mata uang utama negara-negara maju juga berbeda. Euro Eropa diperkirakan menguat 0,26 persen, pound Inggris menguat 0,27 persen dan franc Swiss menguat 0,1 persen.
Dolar Australia menguat 0,30 persen dan dolar Kanada 0,11 persen.
Analis mata uang Doo Financial Futures, Lukman Leong, mengatakan rupee ditutup sedikit menguat terhadap dolar AS yang tertekan setelah data pekerjaan yang lemah.
Namun penguatan rupiah dibatasi oleh data utang Indonesia yang turun menjadi $150,2 miliar, jauh dari perkiraan kenaikan menjadi $152 miliar. Investor juga masih wait and see menunggu data penting NFP AS pada tahun ini. malam,” kata Lukman kepada fun-eastern.com.
(ldy/pta)