Jakarta, CNN Indonesia –
Produsen ban asal Amerika Serikat, Goodyear Tire & Rubber Co, pada Rabu (1/8) mengumumkan penjualan Ban Dunlop ke Sumitomo Rubber Industries milik Jepang senilai USD 701 juta atau sekitar Rp 11,3 triliun (harga pengganti Rp 16.207) secara tunai.
Penjualan tersebut mencakup merek dagang Dunlop dan semua patennya di Eropa, Amerika Utara, dan Oseania.
Goodyear menyatakan akan terus menjual produk mobil penumpang Dunlop di Eropa dan membayar royalti kepada Sumitomo Rubber hingga 31 Desember 2025.
Goodyear akan terus memasok ban Dunlop tertentu ke Sumitomo di Eropa selama lima tahun.
Goodyear menyatakan akan memberikan lisensi jangka panjang kepada merek ban truk Dunlop di Eropa dan membayar royalti penjualan kepada Sumitomo.
Reuters melaporkan bahwa Goodyear mengumumkan rencana pada tahun 2023 untuk memangkas biaya dan merampingkan portofolio bisnisnya, yang mencakup merek Dunlop serta unit kimia dan off-road. Mereka bertujuan untuk mencapai laba kotor lebih dari $2 miliar.
Goodyear menjual bisnis ban dan peralatan off-roadnya ke Yokohama Rubber tahun lalu seharga $905 juta atau sekitar Rp 14,6 triliun.
Goodyear dan produsen ban global lainnya mendapat tekanan dari Tiongkok selama beberapa tahun terakhir dan menghadapi pengendalian polusi yang lebih ketat.
(fea/fea)