Jakarta, CNN Indonesia –
Suzuki Motor Corporation akhirnya meluncurkan Suzuki Frontx di Jepang.
Frontx adalah kendaraan kompak yang dirancang untuk bepergian keliling kota dan sekitarnya.
Desain eksteriornya mirip dengan Suzuki Fronx yang diluncurkan di India beberapa waktu lalu, hanya saja perusahaan menawarkan versi 4WD untuk konsumen Jepang.
Baik Suzuki Fronx untuk pasar mobil India maupun Jepang memiliki panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, tinggi 1.550 mm, dan wheelbase 2.520 mm. Radius putar 4,8 meter memudahkan bermanuver di perkotaan.
Eksteriornya menampilkan gaya hatchback dengan garis-garis samping. Bergerak mundur untuk menampilkan gaya jendela belakang.
Sedangkan saat masuk ke dalam kabin pemiliknya, Anda akan disuguhkan perpaduan warna hitam, burgundy, dan silver muda untuk kesan sporty dan mewah.
Untuk menambah kenyamanan pengemudi, pabrikan memberikan beberapa fungsi seperti navigasi memori yang dapat dihubungkan ke smartphone, tersedia juga parkir elektrik, dan wireless charger sebagai standarnya.
Fitur keselamatan standar lainnya mencakup Dual-Sensor Brake Assist II, Adaptive Cruise Control, dan Lane Keeping Assist.
Di Jepang, Suzuki Fronx hanya tersedia dengan mesin hybrid ringan K15C 1500cc dengan transmisi otomatis 6 percepatan. Sistem hybrid ringan ini sudah dipasang pada Ertiga, XL7 dan Grand Vitara.
Sedangkan Suzuki Fronx tersedia di India dengan tiga mesin, yakni bensin 1200cc 4 silinder dengan Dual Jet Dual VVT dan CNG serta bensin Boosterjet 1000cc 3 silinder.
Mesin terkecilnya dikatakan memiliki konsumsi bahan bakar hingga 21,5 km/l dengan transmisi manual dan 20 km/l dengan transmisi otomatis.
(grup/mikrofon)