Jakarta, CNN Indonesia —
PSSI memberikan kompensasi yang sangat besar menyusul pemecatan Shin Tae Yong pada 6 Januari 2025.
Shin Tae Yong resmi dipecat sebagai pelatih timnas Indonesia pada Senin (6/1). Di balik keputusan tersebut ada konsekuensi yang harus diambil PSSI, termasuk pembayaran denda.
“Secara finansial, kami harus membayar M [miliar juta],” kata Exco PSSI Arya Sinulingga di Jakarta, Selasa (7/1).
Shin Tae Yong baru saja memperpanjang kontraknya bersama PSSI pertengahan tahun lalu. Saat itu, Shin Tae Yong terikat kontrak baru hingga 2027. Aturan kompensasi juga tertuang dalam kontrak antara PSSI dan Shin Tae Yong.
Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat ketiga Grup C di Piala Dunia 2026 dengan raihan 6 poin.
Tim Garuda hanya tertinggal satu dari Australia yang berada di posisi kedua. Dua peringkat teratas akan menjamin lolos langsung ke Piala Dunia 2026, sedangkan tim peringkat ketiga dan keempat akan terus berjuang untuk putaran keempat Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia menyisakan empat laga tersisa di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret mendatang, dengan Timnas Indonesia harus menjamu Australia di kandang sendiri, disusul Bahrain.
Pada bulan Juni, Timnas Indonesia akan menjamu China, dilanjutkan dengan final di ibu kota Jepang. Keempat laga tersebut menjadi peluang besar bagi impian Indonesia untuk tampil di Piala Dunia.
Yang perlu diperhatikan, nilai warga negara Indonesia sama dengan Arab Saudi, Bahrain, dan China yang lebih rendah dari mereka. Alhasil, kesalahan dan kekalahan bisa mengubah posisi Indonesia di Grup C.
(kw/ptr)