Jakarta, CNN Indonesia —
Situs pelacak Turbli telah mempublikasikan jalur penerbangan dengan turbulensi terparah sepanjang tahun 2024.
Turbulensi dapat menimbulkan ketidaknyamanan selama perjalanan udara. Turbulensi yang dialami mungkin tidak ada apa-apanya dibandingkan turbulensi jalur penerbangan yang diungkap Turbli.
Dari analisis 10.000 rute yang menghubungkan 550 bandara terbesar dunia, Mendoza (MDZ)-Santiago (SCL), Chile menjadi rute penerbangan paling bergejolak di tahun 2024.
Bayangkan menjelajahi wilayah Mendoza yang terkenal dengan kebun anggurnya, minyak zaitun, dan pegunungannya yang terkenal dengan arung jeramnya. Pesawat kemudian melakukan perjalanan ke barat Andes menuju Santiago, ibu kota Chili, yang terletak di lembah yang dikelilingi puncak Andes yang tertutup salju.
Menurut Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional dan Kantor Meteorologi Inggris, Pegunungan Andes di Amerika Selatan dan Himalaya di Asia merupakan faktor yang berulang kali terbukti berkontribusi terhadap turbulensi udara.
Menurut CNN, kondisi geografis kedua wilayah tersebut mempengaruhi perjalanan udara, namun menurut kajian ilmiah, pada tahun 2024, cuaca ekstrem juga akan berperan dalam turbulensi pesawat di wilayah tersebut.
Namun bukan berarti penerbangan pada rute MDZ-SCL sepanjang 196 km tidak akan aman di masa depan. Pesawat masih bisa beroperasi dengan aman di kawasan ini.
(listrik/mikrofon)