Deiserdang CNN Indonesia
Tim SAR gabungan kembali menemukan jenazah korban longsor di jalan Medan-Berastagi, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut) pada Sabtu (30 November).
Tengku Riski (31 tahun), warga Medan, merupakan pengemudi Toyota Hiace yang hilang usai longsor yang terjadi di sepanjang Jalan Sembahe menuju Berastagi pada Minggu (26 November).
Jenazah Tengku Riski ditemukan di sungai di Desa Jaba, Kecamatan Namorambe, setelah tersapu air deras di sungai Sembahe menyusul longsor.
Camat Sibolangit Hesron Tarigan mengatakan, jumlah korban tewas akibat tanah longsor sejauh ini bertambah menjadi 10 orang. Longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.
Kuatnya arus Sungai Sembahe menyebabkan jenazah korban terpaksa keluar dari lokasi longsor hingga ditemukan di Desa Jaba, Namorambe, kata Hesron.
Menurut Hesron, jenazah ditemukan utuh meski rusak akibat kebocoran air. Jenazah para korban dievakuasi ke RS Haji Adam Malik Medan dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga.
“Sungai yang berada di bawah lokasi longsor mengalir sangat deras sehingga jenazah korban terendam banjir hingga banyak wilayah sebelum ditemukan di Namorambe,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Basarnas Medan Mustari menambahkan, jenazah korban ditemukan warga perkebunan kelapa sawit di Namorambe, Kabupaten Deli Serdang, sekitar 15 kilometer dari lokasi kejadian.
“Tim saat ini fokus melakukan pencarian di sekitar lokasi longsor Sembahe,” jelasnya. “Setelah mendapat informasi tersebut, pihak berwenang dan keluarga korban langsung mendatangi lokasi kejadian dan memastikan identitas korban.”
Dengan demikian, total korban longsor di jalan Medan-Berastagi, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit berjumlah 10 orang dan luka-luka 23 orang.
“Sejauh ini belum ada laporan adanya anggota keluarga yang hilang akibat longsor sehingga operasi SAR dinyatakan tertutup dan tertutup,” jelasnya.
Meski demikian, instansi terkait tetap membuka pintu masuk dan menghilangkan longsor. Karena pintu masuknya saat ini bukan untuk kendaraan.
Sebelumnya, longsor terjadi di jalan Medan-Berastagi, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, sekitar 3 km, dengan 13 titik longsor mulai dari Jembatan Sembahe hingga RM. Cindelaras Sibolangit pada Selasa (26 November 2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
Longsor tersebut menewaskan 10 orang dan melukai 23 lainnya. Korban luka dirawat di RS Haji Adam Malik Medan dan Puskesmas Sibolangit. Seluruh korban tewas adalah penumpang mobil yang melintas di lokasi kejadian.
Kesepuluh korban tersebut diketahui bernama Dimas Nansyah Putra Solin (18), Jessica Adriani Hutapea (20), Martin Sinulingga (57), Lauriensius Sihombing (20), Rosmita Tarigan (46), Hardiansyah (33), Yohana Tuti Sihotang (22). . )), Marta Damayanti Sinaga (23), Anggya Dirgantara Sinaga (21) dan Tengku Riski (31). (fnr/wiw)