Denpasar, CNN Indonesia —
Calon Gubernur Bali (Jaqub) Muliawan Arya alias De Gadjah menang telak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 12, Banjar Kerandan, Kecamatan Pemecutan, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar pada Rabu (27/11).
TPS adalah tempat De Gadjah memilih. De Gadjah berpasangan dengan Putu I Agus Suradnyana (Mulia-PAS) meraih 263 suara untuk mengalahkan No. Paslon 02 I Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri).
Sedangkan pasangan Koster-Giri hanya mengumpulkan 24 suara. Di TPS 12 Banjar Kerandan, Kabupaten Pemecutan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) memiliki 386 suara.
Made Agus Saputra, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mengatakan kepada TPS, “263 suara sah untuk paslon 1 (Mulia-Pas) dan 24 suara untuk paslon 2 (Koster-Giri)”. 12, Banjar Keranda.
Sedangkan DPT di TPS Banjar Kerandan No. 12 dan 290 orang berpartisipasi dalam pemungutan suara. Lalu ada 3 suara tidak sah dari 287 suara sah.
“Pemilih di DPT kita hanya 386 orang, pemilih yang ikut hanya 290 orang. Dan karena ada 3 suara tidak sah (invalid voter), maka mereka memilih dua pasangan calon.”
De Gadjah mencoblos di TPS 12, Banjar Kerandan, Kota Denpasar sekitar pukul 11.23 Wita pada Rabu (27/11). Ia tiba di TPS bersama istrinya I Gusti Agung Dewi Adnyani, dua orang anaknya, dan ibunya Ni Nyoman Muliati.
Sebelum mencoblos, De Gadjah berdoa di Pura Badung Tambang yang terletak tak jauh dari TPS 12 dengan berjalan kaki. Usai salat, ia menuju TPS 12 untuk mencoblos.
De Gadjah mengatakan, hari ini merupakan hari bersejarah dimana masyarakat Bali akan memilih pemimpinnya.
“Rakyat Bali menginginkan pemimpin yang menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik, atau biarlah ya, silakan nanti. Kita sudah berusaha semaksimal mungkin, kita pasrah pada masyarakat dan alam Bali dan Sang Hyang Widhi Wasa,” kata De Gadjah. .
(kdf/wis)