Jakarta, CNN Indonesia —
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat rata-rata gaji pekerja di Indonesia meningkat sebesar 2,81 persen pada tahun lalu.
Plt Kepala BPS Amalia Adingar Vidyasanti membandingkan data gaji pekerja Agustus 2023 dengan bulan yang sama tahun berikutnya. Meski meningkat, jumlahnya masih di level Rp3 juta.
Rata-rata gaji Agustus 2024 naik 2,81 persen dibandingkan Agustus 2023. Dari rata-rata Rp3,18 juta menjadi Rp3,37 juta, ujarnya dalam konferensi pers di Kantor Pusat di Jakarta, Rabu (15/). 1).
Di sisi lain, BPS mencatat pada September 2024, masih ada 24,06 juta orang yang hidup dalam kemiskinan di Indonesia. Data tersebut berasal dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang diturunkan menjadi 1,16 juta orang pada Maret 2024.
Perempuan yang kerap disapa Winnie ini belum melaporkan dampak kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2025 sebesar 6,5 persen terhadap pengentasan kemiskinan. Ia menegaskan, hasilnya baru bisa didaftarkan pada Susenas Maret 2025 yang diumumkan tiga bulan kemudian.
“Jika kita melihat pada bulan September 2024, kenaikan UMP (2024) ini dapat meningkatkan daya beli pekerja, terutama yang berpenghasilan minimum, terutama bagi mereka yang berada di garis kemiskinan atau masyarakat menengah ke bawah,” kata Winney.
Garis kemiskinan pada September 2024 sebesar Rp595.242 per orang per bulan, lebih tinggi 2,11 persen dibandingkan hasil survei sebelumnya. Hal inilah yang menjadi dasar penentuan status kemiskinan penduduk Indonesia.
Garis kemiskinan BPS juga dapat diartikan sebagai jumlah minimal sebesar Rp. Penduduk yang rata-rata pengeluaran konsumsi bulanan per orangnya berada di bawah garis kemiskinan, termasuk dalam kelompok miskin.
“Tentunya jika mereka mempunyai pendapatan yang bisa dibelanjakan lebih banyak, maka kualitas hidupnya akan meningkat. Karena akses mereka terhadap pangan, pendidikan, dan kesehatan akan meningkat,” tutupnya.
(Minggu/Agustus)