Jakarta, CNN Indonesia —
Persia Jakarta bermain imbang 1-1 dengan Borneo FC pada lanjutan La Liga 2024/2025 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (10/12).
Pada menit ke-13, Borneo FC mengancam Persia melalui gol yang dicetak Leo Gaucho. Namun gawang Leo masih melenceng dari sisi kanan gawang Andritani Ardhyasa.
Pada menit ke-22 pertandingan, Farisa mencetak gol yang dicetak Gustavo Almeida di gawang Kalimantan, namun tendangan bebas Nadeo Argavinata masih bisa diblok.
Persija terpaksa bermain dengan 10 orang pada menit ke-36 setelah pemain Macan Kemayoran Ondrej Kudela dikeluarkan dari lapangan karena melakukan pelanggaran terhadap Kei Hirose.
Awalnya wasit Yudi Nurchahya hanya memberikan kartu kuning kepada Kudela. Namun usai laporan VAR, Yudi Nurcahya mengubah keputusannya dengan kartu merah.
Penampilan terpuji dari Ondrej Kudela yang langsung meninggalkan lapangan tanpa protes kepada wasit.
Pada menit ke-45, Borneo FC mengancam Perseja melalui tendangan bebas kiper Christophe Nduwarujira. Namun tendangannya diblok oleh Andritani Ardhiyasa.
Pada menit ke-45+3, Nduwarugira kembali mencetak gol melalui tendangan bebas. Namun, kali ini tembakan Andritani berhasil ditangkap.
Tidak ada gol yang tercipta hingga akhir babak pertama. Pertandingan antara Persia dan Kalimantan berakhir dengan skor 0:0.
Lalu pada menit ke-50, Persia mengancam gawang Borneo FC ke gawang Rio Matsumura, namun bisa ditepis Nadeo Argavinata.
Pada menit ke-56, tim sepak bola Borneo berhasil menyelamatkan Andritani setelah Leo Gaucho mencetak gol kemenangan Persia.
Pada menit ke-73, Andritani kembali memenangkan pertandingan melawan Leo Gaucho.
Pada menit ke-74 pertandingan dimulai, Persija berhasil membobol gawang Borneo melalui Ryo Matsumura. Leo Gustavo Almeida yang berlari menyambut tendangan penalti Borneo mencetak gol untuk lawan setelah menerima umpan matang dari Almeida.
Namun wasit menolak menerima bola hingga VAR menyatakan Ryo Matsumura offside.
Pada menit ke-85, usai Gustavo Almeida mencetak gol, Farisa mendapatkan peluang emas melalui Vitan Sulaeman. Sayangnya, Vitan yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper Kalimantan itu gagal mencetak gol setelah tembakannya diblok oleh Nadeo.
Pada menit ke-87, kiper Borneo FC Nadeo Argavinata melakukan kesalahan saat mencoba menendang kepala Persia Andritani namun gagal, dan bola mengarah ke gawang Borneo yang akhirnya menjadi gol Gustavo Almeida. Gustavo Almeida dengan mudah mencetak gol untuk Borneo.
Pada menit ke-90+9, FC Borneo menyamakan kedudukan 1:1 melalui Habibi Yusup.
Tidak ada lagi gol yang tercipta hingga pertandingan berakhir. Khususnya, Persia Borneo FC bermain imbang 1-1.
(rhr/nva)