Jakarta, CNN Indonesia —
Satgas Operasi Perdamaian Cartagena pada Rabu (16 Oktober) menangkap Jemmy Magai Yogi, pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah Paniai.
Brigjen Faisal Ramadani, Direktur Operasi Satgas Perdamaian Gerobak, mengatakan penangkapan itu dilakukan tim gabungan Kepala Staf Angkatan Darat (WPA) Papua Barat di depan kantor DPRD Dogiai sekitar pukul 16.16 WIB. .
Faisal mengatakan, penangkapan itu bermula dari informasi rencana Jamie mengirimkan senjata dan amunisi dari kawasan Nabire ke Panai melalui Dogiai.
“Kami kemudian melakukan penjagaan di kawasan Dogiai dan berhasil menangkap tersangka bersama sembilan orang lainnya,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (17/10).
Faisal mengatakan, Jamie dan sembilan tersangka lainnya ditangkap saat sedang mengangkut ratusan butir amunisi di dalam mobil kabin ganda Hilux berwarna putih bernomor polisi PA 1646 HL.
Dalam penggeledahan tersebut, ditemukan 56 butir peluru kaliber 5,56 mm dan 48 butir peluru kaliber 7,62 mm dengan total 104 butir peluru, ujarnya. Faisal juga mengatakan, seluruh tersangka telah dipindahkan ke Pusat Komando Operasi Perdamaian Cartang untuk penyelidikan lebih lanjut.
Saat ini para tersangka dan barang bukti masih diamankan di pusat komando operasi penjaga perdamaian Carteng-2024 di wilayah Dogiai untuk pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut, katanya.
Sementara itu, Ketua Satgas Humas Operasi Perdamaian Kargo Kombes Bayu Suseno mengatakan, KKB pimpinan Jamie juga pernah terlibat pencurian senjata pada tahun 2015 dan tercatat terlibat baku tembak dengan TNI di kawasan Bibida. . , Panai, Mei 2024.
“Jamie Magai Yogi juga merupakan adik dari Panglima KKB Tentara Papua Barat Damianus Magai Yogi.”
(tfq/ugo)