JAKARTA, CNN Indonesia —
TNI Angkatan Laut bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan nelayan kembali membongkar pagar laut di Kabupaten Tangerang pada Rabu (22 Januari).
Melalui pantauan di lapangan, dilakukan pekerjaan pembongkaran pagar dengan menggunakan tali yang diikatkan pada perahu. Kemudian mereka mengikatkan tali pada anyaman bambu di laut.
Perahu segera bergerak menarik bambu tersebut hingga terbalik. Kemudian pagar bambu yang sudah dilepas diangkat oleh kapal.
Terlihat perahu nelayan dan perahu nelayan TNI bergantian mencabut dan mencabut bambu. Pembongkaran masih berlangsung hingga berita ini keluar.
Pagar misterius di Laut Tangerang ini pertama kali diungkap oleh Direktur Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten Eli Susiyanti. Ia mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga pada 14 Agustus 2024.
Pembangunan Pagar Laut Tangerang yang misterius menyatukan pesisir 6 provinsi dan 16 desa. Wilayah ini memiliki 3.888 masyarakat pesisir yang aktif sebagai nelayan dan 502 petani.
TNI Angkatan Laut membongkar pagar laut tersebut pada Sabtu, 18 Januari. Namun Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono merasa sedih dengan pembongkaran tersebut.
KSAL Ali mengatakan, pembongkaran pagar tersebut untuk sementara dihentikan sementara masih dilakukan penilaian. Panglima TNI Agus Subiyanto kemudian memastikan akan terus melakukan hal tersebut. (Yoa/Fra)