Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden AS Donald Trump mengancam akan menjatuhkan sanksi baru terhadap Rusia jika Presiden Vladimir Putin menolak melakukan negosiasi untuk mengakhiri invasi ke Ukraina.
“Sepertinya mungkin,” kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih. “Jika presiden Rusia tidak mau bernegosiasi, apakah Washington akan menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Moskow?” menjawab pertanyaan itu.
Menurut Agence France-Presse, Trump berjanji akan menghentikan invasi ke Ukraina segera setelah menjabat.
Hal ini meningkatkan harapan bahwa Trump akan menggunakan bantuan tersebut sebagai alat untuk membuat Kiev memberikan konsesi kepada Rusia.
“(Putin) harus membuat kesepakatan,” kata Trump pada hari Senin dalam sebuah kritik yang jarang terjadi terhadap Putin.
Saya pikir dia menghancurkan Rusia dengan tidak membuat kesepakatan, kata Trump.
Trump juga mengatakan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dia menginginkan kesepakatan damai untuk mengakhiri perang.
Ancaman Trump terhadap Putin dipandang sebagai langkah selanjutnya dalam pemulihan hubungan Trump dengan Rusia.
Pada masa jabatan pertamanya sebagai presiden pada tahun 2016, Trump dikenal dekat dengan Rusia. Bahkan kemenangan mengejutkan Trump pada Pilpres AS 2016 disebut-sebut karena campur tangan Rusia.
(RDS)
