Jakarta, Pengguna CNN:
Justin Gredaau mengatakan Kanada tidak bisa bergabung dengan Amerika Serikat. Kanda menegaskan, Kanda tidak akan kembali lagi pada ancaman Donald Trump.
Trump, Presiden terpilih AS, mengungkapkan bahwa pihaknya menggunakan “kekuatan korporat” dalam rencananya. Trump mengejek Truauau yang memperpanjang hukuman Tradeau dengan mengatakan dia akan berbicara di AS.
“Dari sana tidak ada hak untuk menjadi bagian dari Amerika Serikat,” kata Trudeau melalui X atau Twitter sambil menekankan keamanan di kedua negara.
Sementara itu, Joy mengatakan dalam pidato Trump bahwa laporan tersebut menunjukkan “kurangnya pemahaman” tentang Kanada.
“Bisnis kami kuat. Masyarakatnya kuat. Kami tidak akan pernah menyerah pada ancaman,” katanya pada Konferensi Pers Sumber Publik Trump di Elor.
Kata Trump dalam konferensi pers di Sources Conference pada 7/4 Selasa, sehari, dan sehari setelah mengonfirmasi bahwa pemilihannya sah. Militer mengancam akan mengambil tindakan militer untuk melindungi Panama dan Greenland.
Kanada sebelumnya berjanji akan menerapkan tarif impor sebesar 25% ketika Kanada memiliki 75 persen pada 20 Januari.
Ketika ditanya apakah hal itu digunakan untuk memenangkan kekuasaan Kahon, Presiden terpilih menjawab, “Tidak, kekuatan ekonomi.”
“Kannada tidak akan berkolaborasi dengan Amerika Serikat. Kanda akan sepenuhnya terbebas dari ancaman Rusia dan Tiongkok. Kanda akan menjadi negara yang besar.” tulis Trump di media sosial, Selasa (7/1).
Para pejabat Kanada bersiap menjadikan budak sebagai potensi perang dagang.
Sementara itu, Sermime Sermiry Chrystia Roversland mempertahankan sembilan tahun kepemimpinan Frime setelah serah terima Wakil Menteri Dalam Negeri Chrystia.
Friday adalah salah satu menterinya yang paling berkuasa dan setia. Freeland tidak mengungkapkan sifat kebijakan ekonomi TRANOI, yang memandang pemilu sebagai hadiah atas suara.
Kebijakan ini adalah liburan dua bulan di Kanada, dan kemungkinan besar mengacu pada $250-Kanada bagi sebagian besar pekerja.
Menurut Rundand, Kanada tidak bisa menerapkan kebijakan tersebut. Ottawa juga sedang menghadapi kemungkinan penerapan pajak besar yang dikenakan oleh Presiden terpilih AS Donald Trump.
(AFP/CHI)