Jakarta, CNN Indonesia
Kementerian Pembayaran dan Perikanan Penghematan Peternakan Ikan dan Wahyu Savage pada Pt CPS untuk Pelatihan PT CPS, Jakarart Ring.
Pelatih mengatakan bahwa perusahaan itu terlibat dengan peralatan hebat dengan alat berat dan membuktikan bahwa pembangunan pondok wisata sedang membangun pondok wisata.
Menurutnya, peristiwa ini juga rusak oleh manguc dan ladang lamun.
Layanan Duct and Fisheries (KCP) (KKP) mengadakan koleksi koleksi (Palacakket) (Palacaket) dan menilai implementasi aktivitas laut di paria.
Hasilnya menunjukkan indikasi pelanggaran serius.
“Kami mempertimbangkan sanksi terhadap pelanggaran CPS terhadap undang -undang ini,” pelatih, Kamis, Kamis, dengan perwakilan perwakilan IV.
PT CPS diketahui bahwa PKKPR yang diadakan untuk membangun populasi 180 hektar dan dokter wisata 12. Juli 2024. Tahun, dari Juli 2024 tahun. Namun, perusahaan melanggar keluhan ilegal.
“PCTRL PT SP
Pembangunan perang wisata yang diambil oleh perusahaan telah menerapkan bahwa mereka juga telah terbukti mencegah tindakan ilegal ekosistem Margrow.
Dia mencatat bahwa dia melanggar wilayah wilayah 14. November 2002, 14 November 2007. Tahun karena pelanggaran hukum, 14. November 2002 izin dalam bentuk PKPPRL dari KKPPRL.
Selain sanksi, KCP juga penting penting penting untuk minimum minimum minimum minimum. Dia berharap langkah ini akan meningkatkan kemungkinan menjelaskan aturan tentang aturan aplikasi untuk meningkatkan kesadaran akan langkah ini.
(Del / agt)