Jakarta, CNN Indonesia –
Nilai tukar Rupiah senang dengan MPP16.172 oleh Dolar Amerika pada hari Selasa (7/1) di pagi hari. Koin Garuda meningkat 25,5 poin atau 0,16 % dari negosiasi sebelumnya.
Mata uang di wilayah Asia berbeda. Jepang IEene turun 0,37 %, Baht Thailand memperkuat 0,05 %, China Juan memperkuat 0,01 %, Filipina naik 0,27 %, dan Korea Selatan menang 0,45 %.
Dolar Singapura juga turun 0,08 %, dan dolar Hong Kong turun 0,01 % pada pembukaan negosiasi pagi ini.
Demikian pula, mata uang utama negara -negara maju juga berubah. Euro Eropa melemah 0,05 %, pound Inggris meningkat 0,03 %, dan franc Swiss melemah 0,04 %.
Kemudian dolar Australia memperkuat 0,10 %, dan dolar Kanada turun 0,01 %.
Analis Fundial Frent Moneta, Lukman Leong, memperkirakan bahwa Rupiah memperkuat masalah politik Trump, terutama terkait dengan perang dagang.
“Rupiah dapat menguat menjadi dolar Amerika, yang melemah setelah laporan, jika Trump mungkin lebih selektif dalam penggunaan tarif dan tidak agresif, yang kemudian menolak Trump,” kata Lukman dari Cnnondones.
Selain itu, potensi penguatan rupee juga didukung oleh data pada cadangan mata uang, yang akan diterbitkan sore ini.
“Investor sedang menunggu data dari Cadav Indonesia, yang akan dikeluarkan sore ini,” kata Lukman.
Hari ini, Lukman memperkirakan bahwa Rupiah bergerak di RP16.150 untuk dolar Amerika – 16.250 RP untuk dolar Amerika.
(LDY/AGT)