Jakarta, CNN Indonesia –
Pemerintah Java Timur mendefinisikan kondisi luar biasa dari penyakit oral dan penyakit kuku (PMK) dalam produksi hewan. Pemimpin BPBD Timur Java, Gatot Subuto, mengkonfirmasi bahwa fase ini dilakukan untuk mempercepat prevalensi prevalensi, termasuk persiapan obat dan vaksinasi untuk ternak yang terkontaminasi.
Data Administrasi Hewan di Provinsi Java Timur pada Januari 2025 terkontaminasi dengan 18.581 ternak dengan PMK dan mengumumkan 980 orang mati dan 6142 ekor.
PMK adalah penyakit yang disebabkan oleh penyakit dan dengan serangan hewan liar. Mulai dari sapi, kerbau, kambing, domba, ke babi.
Namun, Kementerian Pertanian menekankan bahwa virus PMK tidak berbahaya bagi manusia dan tidak ditularkan oleh konsumsi daging atau susu yang dimasak dengan benar.
Cara yang aman untuk memproses dan menyimpan daging
Virus PMK tidak ditularkan melalui konsumsi daging. Namun, Anda harus berhati -hati dan merekomendasikan agar Anda tidak mengonsumsi beberapa bagian tubuh yang terinfeksi PMK.
Bagian tubuh mulai dari interior, mulut, bibir, lidah, ke kaki. Tidak hanya ini, kami juga menyarankan Anda mengambil langkah -langkah penting untuk memastikan keamanan daging dan interior. Ini: 1. Jika kita tidak memprosesnya segera, cuci daging
Mencuci daging mentah hanya memperluas bakteri dan virus ke tingkat lain. Harus diproses atau disimpan segera. Masak daging sebelum dimasak
Sebelum diproses, setidaknya 30 menit dalam air mendidih, mendidih daging dan usus untuk memastikan kematian virus dan bakteri.
3. Benar -benar membeku
Jika daging tidak segera dimasak, dinginkan selama 24 jam, maka bekukan di dalam freezer untuk menarik virus dalam daging. Pilih jerawat internal
Jika Anda ingin membeli interior, pilih untuk membuatnya lebih aman karena kontaminasi virus. Namun, jika Anda membeli interior mentah, simpan 30 menit sebelum diproses atau di lemari es. Amankan kemasannya
Jangan segera membuang daging ke tempat sampah. Pertama, rendam dengan deterjen atau cuka sehingga virus yang dapat menempel sampai mati.
(TIS/TIS)