Jakarta, putra Indonesia –
Pemohon Parnn Noor-Hadi Mulyadi telah meminta Pengadilan Konstitusi (MK) untuk mendiskual kandidat Rudy Masud-Jano Aji, yang memenangkan Kalimantan Timur Lik (Kalimantan East 2024.
Isn-Hadi mengklaim bahwa Rudy-Jeno telah mengumpulkan kebijakan uang ketika dewan kuat Iruj.
“Ada laporan seperti ini, jadi di sini dikatakan bahwa laporan pelaporan Kutai Kartanegara Siraman Rudy Mas’ud-Seno Aji,” kata Refluy dalam sidang pendahuluan di gedung pengadilan konstitusional, Jakarta, Kamis (9/1).
“Ini hanya area dan ada ribuan orang yang telah menerima kebijakan uang, ada foto dengan nomor ponsel dan kemudian ada KTP,” lanjutnya.
Selain itu, ISNN-Hadi mengklaim bahwa penyelenggara Kalimantan Pilgub 2024 timur tidak netral. Dia mengklaim bahwa laporan politik seseorang tidak dianggap terbukti oleh spanduk.
“Bahkan jika rasanya mudah untuk membuktikan keberadaan kebijakan politik, terutama karena ada laporan serupa,” jelasnya.
Jadi, di dalam petitumnya ISNN-Hadi, ia meminta pengadilan konstitusional untuk mendiskualifikasi Rudy-Yeno dan untuk membatalkan keputusan KPU Kalimantan Timur, menyatakan untuk mengambil sepatu bot Rudy.
“Membedakan keanggotaan Anda di Cagub dan Kalimantan Timur Nomor 2 untuk Rudy Masud dan Wakil Gubernur di Kalimantan East 2024,” katanya.
Pengadilan Konstitusi juga menuntut agar ia menghilangkan semua akuisisi Rudi Mas’d-Ajen untuk meminta suara pada 0 karena ia tidak terampil.
“Atau setidaknya mereka memerintahkan KPU Kalimantan Timur untuk mengadakan semua wilayah provinsi Kalimantan timur dengan kekakuan Batanou Indonesia dan Kalimantan Banno Timur,” katanya.
KPU Kalimantan Timur sebelumnya ditentukan bahwa Pasman Rudy Mas’ud-Sanno Aji telah menerima 55,7 persen suara. Mereka bertekad untuk berada di atas Israel, yang menang 44,3 persen.
(MAb / dal)