![](https://fun-eastern.com/wp-content/uploads/2025/02/asn-ditunda-pindah-ke-ikn-sampai-batas-waktu-belum-ditentukan_11874d3-1024x575.jpg)
Jakarta, CNN Indonesia –
Pemerintah telah menunda transfer peralatan sipil yang dimiliki negara (ASN) ke ibukota kepulauan (IKN) ke batas waktu yang terbatas. Awalnya, transfer direncanakan pada Januari 2025.
Penundaan tersebut dinyatakan dalam surat resmi yang dirilis pada 24 Januari oleh Reformasi Administratif dan Reformasi Birokratis (PANRB).
“Kami memberi tahu Anda bahwa rencana transfer ASN ke IKN, karena pesan Menteri Panrb tidak dapat dilakukan. Karena terakhir kali mentransfer ASN ke IKN, itu akan diberitahu,” kata Kemenpanrb.
Surat itu menjelaskan bahwa pengaturan organisasi dan prosedur kerja Kementerian atau Organisasi (K/L) kabinet Kabinet Merah dan Putih (KMP) masih dalam periode konsolidasi internal.
Bangunan kantor ASN dan unit perumahan ASN di IKN, surat itu berlanjut, juga disesuaikan hingga akhir 2024 karena perubahan jumlah k/L.
Sementara itu, data PanRB, komunikasi dan informasi publik PanRB, Mohammad Avery mengatakan ada penyesuaian untuk mengonversi ASN ke IKN. Ini, katanya, tidak dapat dipisahkan dari perubahan organisasi di KMP.
“Pengaturan organisasi memengaruhi tugas dan fungsi organisasi, yang mengisi para pejabat, sebagai organisasi yang ditunjuk sebelumnya, jelas bergerak, dll.
Penundaan ASN ke IKN juga ditransfer pada bulan Desember oleh kepala Ikn (oikn) Basuki Hadimuljono. Pegawai negeri yang bertujuan memindahkan kantor ke IKN pada April 2025, setelah Lebaran tahun depan.
“Menurut Menteri Panrb (Rini widyantini), kami sedang mempersiapkan, kami menghitung semuanya dari April (2025). Faktanya, pada bulan Maret, Idul Fitri, sehingga dapat dihitung,” Basukiki berbicara dengan kompleks Istana Presiden, Jakarta . (Yesus/Akhir)