
Jakarta, CNN Indonesia –
Persiwi, Megawati Hangastri, telah memiliki dua musim di Liga Voli Korea Selatan dengan Sparks Merah dan telah menunjukkan kinerja yang sangat baik dari tiga pemain paling berharga (MVP).
Jender Voli Atlet -East -East -East -East memenangkan musim liga voli Korea 2024/2025 secara resmi putaran keempat MVP.
Kinerja Megawat dianggap stabil setelah Red Sparks menang dari akhir November hingga akhir Januari atau bahkan 13 pertandingan.
Di babak keempat Liga Bola Voli Korea, Megawat mencetak 186 poin dan memangkas 50 persen dari serangan rata -rata yang berhasil. Selain itu, pemain bola voli Indonesia bermain 52,4 persen jika pemain tim nasional membuka serangan terbuka.
Ini adalah gelar ketiga MVP Megawati dalam karirnya di Ginseng. Judul pertama dari 25 -tahun MVP MVP dimenangkan di babak pertama musim lalu ketika kedatangannya menjadi sorotan.
Setelah itu, Megawat terlihat cukup stabil, tetapi gelar MVP hanya bisa diambil di babak ketiga musim ini atau pada akhir 2024.
Judul MVP menjadi mengenali penampilan abadi Megawat sebagai mesin serangan percikan merah. Di masa lalu, Megawati juga mengukir komentar dengan reputasi penting di Korea, karena musim lalu membawa percikan merah untuk pertama kalinya setelah musim 2016/2017.
Selain itu, Megawati dan rekan -rekannya di Red Sparks memenangkan 13 kemenangan berturut -turut di Daejeon Club. Catatan ini jauh lebih lama dari rekor klub, yang pada 2008/2009 hanya delapan kemenangan berturut -turut.
Namun, rekor liga bola voli wanita Korea masih akan memegang rekor 15 pertandingan tanpa kalah.
(Nva/kaki)