Jakarta, CNN Indonesia —
Lionel Messi mencetak hat-trick dan dua assist saat membawa Argentina menang 6-0 atas Bolivia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026, Rabu (16/10) pagi WIB.
Lionel Messi membawa Argentina unggul 1-0 pada menit ke-19.Messi berada dalam posisi bebas saat Lautaro Martinez berhasil mengoper bola kepadanya.
Messi kemudian berlari ke kotak penalti dan menyundul bola ke tiang dekat untuk dimasukkan ke gawang Guillermo Viscarra. Argentina pun menang 1-0.
Petaka bagi Bolivia kemudian datang di menit-menit akhir babak pertama. Albiceleste berhasil mencetak dua gol tambahan untuk memimpin 3-0 di babak pertama.
Gol kedua dicetak Lautaro Martinez. Gol tersebut merupakan skema serangan balik cepat Argentina.
Messi merebut bola dari Julian Alvarez dan berlari ke tengah lapangan dalam posisi bebas. Dengan ruang tembak yang terbuka, Messi memilih mengoper Lautaro. Lautaro tidak kesulitan memasukkan bola ke gawang yang terbuka.
Saat masa tambahan waktu memasuki menit ketiga, giliran Alvarez yang mencetak gol. Alvarez menerima umpan dari Messi dan mampu mencetak gol melalui tembakan yang pertama kali muncul di rumput.
Kemenangan tiga gol memberi semangat bagi Argentina di babak kedua. Saat babak kedua hanya tersisa empat menit, Nicolas Otamendi ikut merayakan gol.
Gol ini bermula dari umpan Messi kepada Enzo Fernandez. Enzo kemudian mengirimkan umpan silang ke tiang jauh. Otamendi bertahan di sana dan mampu menembakkan bola ke gawang. Namun gol tersebut kemudian dianulir karena Otamendi berada dalam posisi offside lewat pantauan VAR.
Setelah itu, Lionel Scaloni memutuskan untuk memasukkan beberapa pemain pengganti di pertengahan babak kedua. Thiago Almada menggantikan Alvarez sementara Nico Paz menggantikan Lautaro Martinez. Messi tetap di lapangan.
Almada berhasil mencetak gol saat baru lima menit berada di lapangan. Ia berhasil meneruskan umpan matang Nahuel Molina.
Keputusan Scalon mempertahankan Messi di lapangan membuahkan hasil. Messi mencetak dua gol tambahan pada menit ke-84 dan 86.
Gol kedua Messi tercipta melalui pergerakan individu yang luar biasa. Mengambil bola dari Exequiel Palacios, Messi menghancurkan pertahanan Bolivia dengan gerakan individu. Ia kemudian melepaskan tembakan mendatar dengan kaki kanannya yang mengirim bola ke gawang.
Sementara itu, Messi mendapatkan hattricknya dengan gol-gol yang kerap menjadi ciri khasnya. Ia melakukan umpan 1-2 kepada Nico Paz dan kemudian melepaskan tembakan dengan kaki kiri sesaat setelah memasuki kotak penalti.
Pembentukan
Argentina (4-3-3)
Geronimo Rulli; Nahuel Molina, Cristian Romero, Nicolas Otamendi (Lisandro Martinez 73), Nicolas Tagliafico; Rodrigo De Paul (Exequiel Palacios 65), Enzo Fernandez, Alexis Mac Allister (Leandro Paredes 66); Lionel Messi, Lautaro Martinez (Nico Paz 73), Julian Alvarez (Thiago Almada 65)
Bolivia (5-4-1)
Guillermo Viscarra; Diego Medina, Luis Haquin, Marcelo Suarez, Jose Sagredo, Roberto Fernandez (Luis Paz 67); Miguelito (Lucas Chavez 67), Robson Matheus, Gabriel Villamil, Ramiro Vaca; Carmelo Algaranaz (ptr/ptr)
