
Jakarta, CNN Indonesia –
Gempa bumi dengan magnitudo 5.2 Talud yang gemetar, Sulawesi Utara pada hari Rabu (26/2) sekitar 01.13 Wib.
Menurut meteorologi, klimatologi dan agen geofisika (BMKG), ini adalah gempa bumi yang dangkal dengan kedalaman 10 kilometer.
Posisi gempa ini terjadi dalam koordinat 3,03 lebar utara dan 126,63 timur atau 103 kilometer barat daya Melonguane, Distrik Talaud, Provinsi Sulawesi Utara.
BMKG tidak melaporkan secara rinci pemicu dan pengaruh yang disebabkan oleh gempa bumi, terutama di distrik Talaud.
Informasi yang sama menyatakan bahwa data prioritas -sekarang memberikan kecepatan, sehingga hasil pemrosesan data tidak stabil dan dapat berubah dengan data lengkap.
Publik juga disarankan untuk tetap tenang dan tidak mempengaruhi yang tidak dapat dijelaskan, benar,
Sebelumnya dalam ukuran 5.1, wilayah Sulawes Utara juga mengguncang wilayah Sulawes Utara pada Selasa malam (25/2) sekitar 22,59 WIB.
Menurut informasi dari halaman BMKG, gempa bumi terjadi hingga 28 kilometer timur laut Pulau Sitaro, Siau Tagulangsang, Regencs, Sulawesi Utara, yang terletak di kedalaman 109 kilometer.
Gempa bumi terletak di koordinat 2,80 LU, 125,61 bt timur laut dari Kepulauan Ondong Onong Sitaro, Sulawesi Utara. “Gempa bumi tidak memiliki potensi untuk tsunami,” yang ditulis pada halaman BMKG resmi. (WIW/MNF)