
Jakarta, CNN Indonesia –
Unit Batalion 318 anggota Kostrad adalah TS, pembunuhan meragukan yang ditemukan di Pondok Arena, di Tangranang Selatan, Jumat (1/31).
Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki R Putra telah mengkonfirmasi bahwa ia telah memberikan kasus ini dengan TS TS. Menurut Deki, penangkapan TS di desa Medangi, Pedgangan, karena mereka belum dibedakan dari 19 Januari tanpa persetujuan unit.
“Dari departemen yang relevan dia mencari orang yang tepat dan menaklukkan sisi Medang,” kata Deki dalam pernyataannya, Jumat (11).
Dia mengatakan tes TS diadakan. Hasil ujian telah menemukan bahwa TS telah melakukan hukuman mati teman -teman wanitanya.
“Telah diterima bahwa ketika meninggalkan departemen kekerasan / penganiayaan yang relevan, rekan -rekan wanitanya, yang menyebabkan kematian,” kata Debey.
Menurut Deco, ia mengoordinasikan partainya dengan Denpom Jaya 1 Tangerang untuk memeriksa tempat kejahatan dan menyetujuinya. Evakuasi yang terkena dampak sekarang diambil untuk pelajaran di Rumah Sakit Regional Tangerang.
Sementara itu, kejahatan yang saat ini luar biasa di Denpom Jaya 1 Tangerang untuk ujian lebih lanjut. TNI juga terkoordinasi di tengah polisi di Tangerang selatan.
“Orang yang relevan saat ini berada di Denpo Jaya 1 / TGR untuk memeriksa lebih lanjut orang yang relevan dan TNI dikoordinasikan dengan Tangeran Selatan,” kata Deim.
“Kepemimpinan tentara akan bekerja untuk anggota sesuai dengan ujian atau bukti yang memancarkan hukum,” tambahnya. (ISN / THR)