Jakarta, CNN Indonesia —
WhatsApp, aplikasi perpesanan SMS Meta, dilaporkan sedang menguji fitur keamanan baru yang dapat mencegah penggunanya tertipu oleh tautan palsu dari penjahat dunia maya.
Fitur baru ini dapat memverifikasi tautan melalui mesin pencari Google. Fitur ini memungkinkan pengguna memeriksa informasi tautan untuk melindungi mereka dari tautan mencurigakan.
WhatsApp versi beta terbaru di Android mengungkapkan bahwa beberapa perubahan telah dilakukan pada fitur tersebut sebelum peluncuran resminya.
Menurut Android Police, WABetaInfo menyebutkan fitur ini tersedia di WhatsApp beta versi 2.24.22.19.
Banyak pengguna lain yang melaporkan bahwa fitur ini telah diaktifkan di perangkat mereka. Fitur ini dapat digunakan di hampir semua tautan, tidak hanya tautan yang sering dialihkan.
Awalnya WABetaInfo menemukan fitur “Pencarian Web” yang sering muncul di atas pesan yang diteruskan. Jika dipilih, opsi ini memungkinkan pengguna untuk mencari informasi link atau melakukan pencarian teks tertentu.
Berdasarkan pengujian pada versi beta 2.24.22.19, fitur keamanan ini dapat diterapkan pada semua link.
Berikut langkah-langkah mengakses informasi tautan di WhatsApp:
– Tekan lama tautan yang diterima atau dikirim di WhatsApp – Pilih opsi “Dapatkan informasi tautan di Google” yang muncul di bawah “Salin Tautan” dan “Buka Tautan” – Setelah memilih opsi ini, pengguna akan diarahkan ke Google untuk melihat detail. Informasi tentang tautan tersebut.
Belum diketahui secara pasti apakah fitur Search the Web yang lama akan tetap tersedia dengan fitur baru ini, namun kemungkinan besar keduanya akan tetap ada karena fungsinya yang berbeda. Mengingat pentingnya keamanan bagi pengguna, sistem verifikasi tautan baru ini diharapkan dapat diluncurkan ke seluruh pengguna WhatsApp, meski masih dalam tahap beta.
(wano/boneka)