Jakarta, CNN Indonesia —
Lari dan jalan kaki saat ini merupakan olahraga populer yang digandrungi masyarakat. Keduanya juga dianggap efektif dalam mendorong proses penurunan berat badan dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Namun antara lari dan jalan kaki, mana yang lebih baik untuk menurunkan berat badan?
Jika Anda ingin membakar kalori untuk menurunkan berat badan, lari adalah pilihan terbaik. Namun, berjalan kaki juga memberikan manfaat yang sama.
Lari dan jalan kaki merupakan latihan kardio yang menawarkan manfaat seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan jantung, dan membantu menurunkan atau mempertahankan berat badan.
Latihan kardio juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan mental. Menurut Healthline, sebuah penelitian pada tahun 2020 menemukan bahwa berlari dan berjalan kaki dapat mengurangi perasaan takut dan depresi yang berlebihan. Hal ini dapat meningkatkan mood Anda.
Jalan kaki sendiri bisa memberikan manfaat yang sama seperti lari. Namun, berlari mampu membakar kalori dua kali lebih banyak dibandingkan berjalan kaki.
Namun jika lari bukan pilihan, Anda tetap bisa berjalan kaki untuk menurunkan berat badan. Tinggal berjalan kaki dengan teknik yang tepat untuk memaksimalkan proses pembakaran.
Misalnya berjalan cepat, berjalan membawa beban, atau berjalan menanjak.
Sedangkan bagi Anda yang baru ingin mencoba lari, mulailah dengan perlahan. Mulailah dengan jarak kecil dan perlahan tingkatkan jaraknya.
Memulai secara perlahan memberi waktu bagi tubuh Anda untuk menyesuaikan diri dengan berlari. Pasalnya, lari pun merupakan salah satu jenis olahraga yang memiliki risiko cedera. (pl/asr)
