
Jakarta, CNN Indonesia –
Pada tahun 2025, pemerintah secara resmi mengubah sistem penerimaan baru (PPDB) siswa (PPDB) menjadi sistem perekaman siswa baru (SPMB). Ada perbedaan dalam kuota SMPB 2025 di semua jalur di setiap level dengan sistem pendapatan lama.
Berdasarkan Menteri Peraturan Pendidikan Dasar dan Menengah no.
Domicile Path adalah jalan berdasarkan kedekatan rumah siswa di sekolah. Kemudian rute konfirmasi adalah jalan yang ditujukan untuk siswa penyandang cacat dan siswa yang berasal dari keluarga yang kurang beruntung.
Kemudian jalur kinerja didasarkan pada nilai-nilai akademik atau non-akademik (olahraga, seni dan manajemen) dan jalur mutasi, cara yang ditujukan untuk siswa yang orang tuanya telah pindah, termasuk kuota untuk anak-anak guru yang mengajar di sekolah-sekolah tertentu.
“Karena masih ada sejumlah sub-distrik yang tidak memiliki sekolah menengah/pelatihan kejuruan, SPMB High School dilakukan dengan sistem distrik dengan ketentuan: ditentukan berdasarkan wilayah kabupaten/perkotaan di 1 provinsi, dan Rayon ditentukan oleh kantor pendidikan provinsi,” kata Mu’Ti di batas atap media, Senin (3/3).
Perubahan berikut pada kuota di SMPB 2025 di setiap tingkat pendidikan, semuanya dari sekolah dasar, sekolah menengah hingga sekolah menengah, dengan sistem pendapatan panjang. SPMB SD
Sistem perekaman siswa yang baru di tingkat dasar pada tahun 2025 tidak berubah. Jalan pendaftaran SPMB masih mengikuti aturan saat ini.
Untuk sekolah anak -anak SPMB ada tiga jalur penerimaan, yaitu jalan tempat tinggal, konfirmasi dan mutasi. Berikut ini adalah detail dari setiap kapasitas: Jalur domisili: SPMB Quote Domicile Path untuk SD setidaknya
2. SPMB SMP
Untuk level SPMB sekolah menengah ada perubahan dalam persentase penerimaan siswa melalui empat jalan, yaitu jalan untuk menginap, konfirmasi, kinerja dan mutasi. Berikut ini adalah komposisi penerimaan empat sekolah pemuda SPMB yang telah berubah. Mutasi untuk sekolah menengah ditetapkan pada maksimum 5 persen, sedangkan proposal tetap di SPMB 2025.3. SPMB High School
Akses siswa sekolah menengah baru akan dilakukan di distrik/kota di provinsi. Kuota yang diusulkan untuk angka SPMB 2025 di tingkat sekolah menengah juga menyarankan perubahan sebagai berikut. 2025 setidaknya 30 persen.
Ini adalah perbedaan dalam kuota SMPB 2025 di semua jalur di setiap level dengan sistem penerimaan lama. (JUH)