
Jakarta, CNN Indonesia –
PT MNC Asia Holding menjawab TBK atau kelompok MNC pemerintah ke PTC TBK (CMNP).
Uji coba perusahaan berakar pada operasi 26 tahun yang lalu, berakar pada bisnis pada 12 Mei 1999.
Pada saat itu, nilai CMNP (NCD) yang paling berharga adalah sertifikat berharga yang berharga (RP16.330).
Grup MCR menekankan bahwa peran operasi ini belum berpartisipasi dari 12 Mei 1999, sehingga perusahaan tidak lagi terlibat.
“Semua jenis operasi ini tidak dikonfirmasi oleh Unibank dan tidak terbatas pada posting NCD, serta posting NCD, dan Direktur Hukum Kris Taufik, Minggu (9/3/3/3).
Namun tujuh bulan, Unibank mengalami pemindahan dan NCD, dari kedewasaan, dari kedewasaan. Kelompok MCRNC menganggap bahwa ini tidak dimaksudkan untuk diarahkan karena masalahnya bukan sekelompok MNC dalam operasi.
“Itu hanya datang ke pesan kami, sebagai terdakwa, sebagai terdakwa di pengadilan, sebagai terdakwa.
Sebelumnya, perusahaan Jusef Hamka Haru Tan terkait dengan undang -undang terhadap kertas nilai NCD dalam kertas nilai NCD.
Berdasarkan pengadilan distrik ke Yakarta Tengah, persidangan ini didaftarkan oleh 142 / PDT.G / 2025 / PN JKT.PST dan 25 Februari 2025.
Selain Harry Tan, CMNP juga menangkap PT BBK Holding (sebelumnya Pt Bhatt Invest TBK).
CMNP meminta pengadilan untuk mengumumkan validitas penyitaan penyitaan penyitaan perusahaan Gary Tano dan PT MNC Asia di petitumnya.
“Terdakwa di (Bambang Gary Iswansoodibjo) dan terdakwa II telah terbuka untuk negara itu pada kebohongan pertama,” kata hakim (7/3).
Menurut CMNP, 1999, “permintaan” diberikan untuk mendapatkan “pertanyaan” untuk menukar sekuritas berharga yang diadakan pada tahun 1999.
Di Bursa Efek Indonesia (IDX), Info (IDX), terkait dengan kerusakan NCD 1999 pada CMNP.
(DMI / DMI)