
Jakarta, CNN Indonesia –
Pada hari Rabu (5/3) Rusia memecahkan hotel di kampung halaman Ukraina Volodymyr Zelensky, Kryvy Rig.
Gubernur Dnipropotrovsk, Sergiy Lysak, mengatakan bahwa banyak orang terbunuh oleh pengaruh serangan Rusia.
“Tiga orang terbunuh di Kryvy Riga untuk serangan roket malam itu. Keluarga korban belasungkawa yang tulus,” kutipan Lysak AFP.
Rig Kryvyi sekitar 70 kilometer barat laut depan dan lebih dari 600.000 orang sebelum perang.
Selain itu, Lysak menyatakan bahwa serangan Rusia telah menyebabkan 31 orang dan 14 berada dalam keadaan yang serius.
Pihak berwenang di Ukraina juga mengatakan bahwa serangan Rusia menyebabkan 14 bangunan perumahan, sebuah pos dan 12 bisnis yang rusak.
Rusia telah meluncurkan invasi Ukraina sejak Februari 2022. Sejauh ini, dua negara telah bertarung lebih lanjut.
Banyak negara telah mengajukan saran perdamaian yang berbeda, sehingga Rusia-Ukraina segera menembak. Sejauh ini, bagaimanapun, belum ada saran yang keduanya disepakati.
Presiden AS Donald Trump saat ini sedang memeriksa upaya damai untuk Rusia-Ukrain. Namun, pekerjaan itu tampaknya mandek setelah Trump dan Zelensky menjauh dari Gedung Putih minggu lalu.
(Isa/DNA/BAC)